Ketua MPR Dorong Penguatan Alutsista TNI AU

Oleh : Herry Barus | Minggu, 09 April 2023 - 18:38 WIB

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta penerima penghargaan Brevet dan Wing Kehormatan Penerbang Kelas 1 dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) Bambang Soesatyo mendukung langkah Presiden Joko Widodo yang mendorong agar di usianya yang ke-77 tahun, TNI AU senantiasa menjadi angkatan udara yang modern, tangguh, mampu menjaga ruang udara Indonesia, serta transformatif menjaga kekuatan nasional Indonesia. Sekaligus menjadi TNI yang dihormati di dunia.

"Saat ini, TNI sedang memasuki tahap ketiga (2020-2024) penyelesaian minimum essential force (MEF). Hingga tahun ini, MEF yang tercapai baru sekitar 60 persen. Pada tahun 2024, jumlah kekuatan Alutsista MEF masing-masing matra TNI ditargetkan harus sudah bisa terpenuhi. Antara lain, Matra Darat dengan 723.564 senjata ringan, 1.354 meriam/roket/rudal, 3.738 kendaraan tempur, dan 224 pesawat terbang. Matra Laut dengan 182 unit KRI, 8 kapal selam, 100 pesawat udara, dan 978 kendaraan tempur marinir. Sedangkan Matra Udara dengan 344 pesawat tempur, 32 radar, 72 peluru kendali, dan 64 penangkis serangan udara," ujar Bamsoet di Jakarta, Minggu (9/4/2023).

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini mendukung penguatan Alutsista TNI dalam mendukung pertahanan udara Indonesia. Terutama pesawat, baik yang dimiliki Angkatan Udara, Laut, maupun Darat.

"Tahun 2020, kekuatan pertahanan udara Indonesia ditunjang oleh 462 pesawat. Terdiri dari 41 pesawat tempur, 39 pesawat serangan khusus, 54 pesawat angkut, 109 pesawat latih, 5 pesawat intai dan misi khusus, 177 helikopter, serta 16 helikopter tempur. Menempatkan Indonesia diurutan ke-28 dunia, tertinggi di Asia Tenggara," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Wakil Ketua Umum FKPPI/Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, khusus kepemilikan pesawat tempur, posisi Indonesia berada di urutan ke-48, dibawah berbagai negara ASEAN seperti Singapura yang berada di posisi ke-22, Vietnam posisi 28, Thailand posisi 30, dan Myanmar posisi 36.

"Untuk memperkuat armada tempur, dalam waktu dekat pemerintah melalui Kementerian Pertahanan akan mendatangkan pesawat F-15 EX pabrikan Boeing, Amerika Serikat (AS), versi terbaru dan paling canggih dari F-15. Serta jet tempur Dassault Rafale buatan Perancis. Tidak hanya dari luar negeri, pemenuhan Alutsista pesawat juga dilakukan dari dalam negeri. Antara lain dengan membeli 9 pesawat multiguna jenis angkut ringan, Casa NC-212i-400, yang diproduksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI)," pungkas Bamsoet. (*)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Peresmian PLTS atap Bayer Cimanggis, Depok.

Kamis, 14 November 2024 - 23:14 WIB

Bayer Resmikan Instalasi PLTS Atap Terbesar di Industri Farmasi Indonesia

Fasilitas di Cimanggis, sebagai pusat ekspor produk consumer health Bayer ke lebih dari 22 negara, menempatkan Bayer di garda depan upaya transformasi menuju industri hijau di Indonesia.

PT AJINOMOTO INDONESIA Menerima sertifikat & trophy penghargaan dari Evrin Lutfika S.Tp, M.TPn, Direktur IHATEC Marketing Research.

Kamis, 14 November 2024 - 22:56 WIB

Masako dan Saori Raih Penghargaan TOP Halal Award 2024

Dua brand milik PT AJINOMOTO INDONESIA, yakni Masako & SAORI mendapatkan penghargaan TOP Halal Award 2024 yang diselenggarakan oleh Indonesia Halal Training & Education Center (IHATEC) Marketing…

Sekolah Manajemen Koperasi

Kamis, 14 November 2024 - 22:28 WIB

Bangun Ekonomi Makassar, Dompet Dhuafa Bersama IMZ Gelar Talkshow dan Sekolah Manajemen Koperasi

Berlokasi di Hotel Amaris Makassar, sebanyak 34 orang pegiat koperasi, dan perwakilan lembaga filantropi berkumpul dan berdiskusi dalam pembukaan Sekolah Manajemen Koperasi.

Fadel Muhammad, Wakil Ketua MPR RI 2019-2024 (Dok. Wartaekonomi)

Kamis, 14 November 2024 - 21:21 WIB

Pentingnya Komunikasi Efektif dalam Kabinet yang Gemuk

Kritik terhadap gemuknya Kabinet Presiden Prabowo Subianto relatif tidak terdengar setelah para menteri dan wakilnya diumumkan dan dilantik. Berbeda dengan sebelum pengumuman dan pelantikan,…

ASABRI saat uji publik

Kamis, 14 November 2024 - 21:03 WIB

ASABRI Uji Publik Bersama Komisi Informasi Pusat

ASABRI (Persero) menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan keterbukaan informasi publik dengan melaksanakan Uji Publik Keterbukaan Informasi hari ini.