Gandeng Kelasbos, SiCepat Ekspres Dukung Penguatan Digitalisasi UMKM Lewat Seminar Sanubari

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 07 Maret 2023 - 20:06 WIB

Member seller SiCepat dalam Seminar Sanubari (Siap Bangkit Untuk Negeri) ‘Jago Facebook Ads, Bikin Omzet Naik’ pada Sabtu (4/3) di Gedung Medialand, Jl. Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Member seller SiCepat dalam Seminar Sanubari (Siap Bangkit Untuk Negeri) ‘Jago Facebook Ads, Bikin Omzet Naik’ pada Sabtu (4/3) di Gedung Medialand, Jl. Rasuna Said, Jakarta Selatan.

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Melihat pentingnya transformasi digitalisasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), SiCepat Ekspres kembali menghadirkan seminar bisnis sebagai komitmen lanjutan dari program UMKM Sanubari (Siap Bangkit Untuk Negeri). Kali ini, SiCepat bekerja sama dengan PT Kelasbos Digital Inspirasi (Kelasbos) dengan mengajak 50 peserta yang merupakan member seller SiCepat untuk belajar gratis dalam mengembangkan skill digital marketing.

Mengusung tema ’Jago Facebook Ads, Bikin Omzet Naik’, SiCepat menghadirkan Fahmi Hakim, Founder Kelasbos sebagai narasumber dalam seminar yang dilakukan secara tatap muka (offline) pada Sabtu (4/3) di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Imam Sedayu Pusponegoro selaku Chief Commercial Officer SiCepat Ekspres mengatakan bahwa kegiatan seminar Sanubari menjadi wadah bagi para seller yang telah go digital untuk bisa mengoptimalkan penjualannya melalui Facebook Ads. Hal ini juga sejalan dengan target pemerintah untuk mencetak sebanyak 30 juta UMKM onboarding melalui platform digital.

 Imam Sedayu Pusponegoro selaku Chief Commercial Officer SiCepat Ekspres dalam Seminar Sanubari  (Siap Bangkit Untuk Negeri) ‘Jago Facebook Ads, Bikin Omzet Naik’ pada Sabtu (4/3) di Gedung Medialand, Jl. Rasuna Said, Jakarta Selatan.

“Di tahun 2022, sudah ada 20,76 Juta UMKM masuk ke dalam ekosistem digital di Indonesia. Tentunya seminar Sanubari ini menjadi komitmen lanjutan kami dalam mendukung dan memfasilitasi kebutuhan para seller untuk dapat semakin mengembangkan bisnisnya dengan lebih optimal. Melalui program ini, SiCepat Ekspres secara khusus memberikan perhatiannya untuk bisa meningkatkan kompetensi dan skala bisnis seller baik itu member SiCepat maupun UMKM binaan kami.” kata Imam.

Sementara itu, Fahmi Hakim menjelaskan bahwa melalui platform digital, para pelaku usaha atau UMKM dapat membentuk persepsi target pasarnya. Pengetahuan teori dan praktik dalam optimalisasi platform digital yang disampaikan melalui seminar ini dapat membantu para pelaku usaha untuk bisa mendapatkan data terperinci yang berguna untuk menentukan strategi penjualan hingga inovasi produk.

“Melalui praktik penggunaan platform pemasaran digital, seller dapat dengan mudah menentukan target pasar atau mereka yang berpotensi besar untuk membeli produk kita berdasarkan data performa secara real-time. Dengan berlatih melalui teori dan praktik dalam seminar ini, kami harap rekan-rekan seller dan para pelaku UMKM dapat semakin melek akan potensi-potensi pengembangan produk, terus berinovasi serta dapat menjalankan bisnisnya secara efektif dan efisien,” kata Fahmi.

Sebelumnya, melalui program UMKM Sanubari, SiCepat Ekspres telah berhasil merangkul lebih dari 3.000 pelaku UMKM melalui serangkaian program webinar dan kompetisi ide bisnis yang berlangsung pada periode Juli-November 2022 lalu. Selanjutnya, SiCepat Ekspres akan terus berkomitmen melalui program UMKM Sanubari ini untuk dapat mendukung terwujudnya ekosistem UMKM digital Indonesia melalui berbagai program edukasi hingga program stimulus yang dapat berdampak positif bagi peningkatan ekonomi bangsa.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Agus Winardono, Ketua Dewan Pengawas Dapen BRI

Sabtu, 04 Januari 2025 - 14:52 WIB

Pengelolaan Risiko Dana Pensiun BRI Diakui dengan Sertifikasi ISO 31000:2018

Dana Pensiun Bank Rakyat Indonesia (Dapen BRI) berhasil mendapatkan sertifikasi ISO 31000:2018 Risk Management – Guideline dari The British Standard Instituion (BSI) Indonesia pada tanggal…

Petugas menyuntikan vaksin ke Sapi

Sabtu, 04 Januari 2025 - 14:35 WIB

Kementan Kembali Himbau Daerah Tingkatkan Kewaspadaan Penularan Penyakit Hewan Akibat Cuaca Ekstrem

Kementerian Pertanian (Kementan) kembali menghimbau pemerintah daerah untuk meningkatkan kewaspadaan dini terhadap Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS), termasuk Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).…

Penggunaan alat Invenia ABUS 2.0

Sabtu, 04 Januari 2025 - 11:25 WIB

RS Ciputra Surabaya dan GE Healthcare Hadirkan Teknologi ABUS untuk Deteksi Dini Kanker Payudara

Surabaya– Deteksi dini memiliki peran krusial dalam mengidentifikasi kanker payudara, terutama dengan tingginya angka kasus kanker payudara di Indonesia. Bedasarkan data dari Globocan 2022,…

Ilustrasi manufaktur

Sabtu, 04 Januari 2025 - 08:52 WIB

Alhamdulillah, Industri Manufaktur RI Kembali Rebound Lampaui PMI Jepang, Tiongkok hingga AS

Aktivitas industri manufaktur di tanah air kembali menunjukkan geliat positif pada penghujung tahun 2024. Ini tecermin dari hasil survei yang dirilis oleh S&P Global, memperlihatkan capaian…

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna (kanan) bersama Pj Walikota Kota Bogor Hery Antasari (tengah), dan Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho (kiri) saat melihat maket Pavillion BSI Bogor di Jalan Padjajaran, Bogor, Jawa Barat

Jumat, 03 Januari 2025 - 20:44 WIB

Tingkatkan Inklusi & Optimalisasi Layanan, BSI Bangun Gedung BSI Bogor

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berupaya meningkatkan inklusi masyarakat terhadap perbankan syariah melalui optimalisasi layanan yang prima. Salah satu cara yang dilakukan oleh BSI…