Inovasi Taro Berbahan Tempe: Superfood Kebanggaan Indonesia
Oleh : Herry Barus | Rabu, 01 Maret 2023 - 06:51 WIB

PT FKS Food Sejahtera Tbk
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Inovasi produk olahan dengan bahan baku tempe makin berkembang dari waktu ke waktu. Sebagai makanan khas Indonesia, tempe yang sering disebut superfood-nya Indonesia memiliki nilai tambah untuk diolah sebagai lauk atau snack.
PT FKS Food Sejahtera Tbk. selaku salah satu produsen makanan yang bermutu di Indonesia melihat kebaikan tempe ini sebagai sebuah potensi yang harus dikembangkan. Perusahaan dengan kode saham AISA ini sudah lebih dahulu terkenal dengan produk-produk seperti Mie Kremez, Gulas, Tanam Jagung dan Mie Telor cap Ayam 2 Telor, dan Bihunku. Melalui salah satu produk unggulannya, Taro, FKS Food mulai mengenalkan produk keripik tempe dalam kemasan dengan berbagai varian rasa.
Brand Development Deptartment Head Taro Marselus Albert Chandra mengatakan Taro tempe dibuat dari tempe asli dengan varian rasa Teriyaki Barbeque dan Chicken Onion untuk konsumen segala usia. Hal ini disampaikan oleh Marcelus dalam acara Taro Tempe Experience, yang digelar di Rumah Wijaya, Jakarta Selatan.
“Taro Tempe bisa jadi snack atau teman travelling yang praktis untuk dibawa, rasanya enak, mengenyangkan dan harganya ramah di kantong, " kata Marcelus di Jakarta, Senin (27/03/2023).
Marcelus menambahkan selama ini tempe lebih banyak diolah sebagai lauk dan masakan. Namun, kini Taro Tempe memberi nilai tambah pada tempe dan menjadikannya snack kekinian yang praktis.
"Harapannya, tempe yang kaya protein dan tinggi serat ini naik kelas. Kami memproduksi Taro Tempe secara higienis dengan standar produksi yang terjaga kualitasnya, " ungkap Marcelus.
Dalam acara tersebut, hadir pula Fiastuti Witjaksono, dokter gizi klinis, yang mengulas kandungan gizi dalam tempe. Tempe memiliki kandungan protein dan kalsium pada tempe setara bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan daging sapi.
"Kandungan lemak jenuh dan garam pada tempe lebih rendah dibandingkan dengan daging sapi," jelas Fiastuti.
Lebih lanjut, dokter yang membuka praktek di RSCM ini memaparkan, tempe merupakan makanan super atau superfood asli Indonesia. Ia pun memberikan data mengenai 100 gram tempe setidaknya mengandung 20,8 gram protein, 8,8 gram lemak, 1,4 gram serat, dan 201 kalori. Sebagai perbandingan, dalam 100 gram daging sapi biasanya hanya mengandung 17,5 gram protein.
Ahli Tempe, Dr Suliantari, MS menjelaskan, proses membuat tempe adalah hal yang mudah. Namun memproduksi tempa secara higienis dan memenuhi standar merupakan hal yang sulit.
"Sejumlah produsen tempe di Indonesia telah menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan standar mutu tempe internasional (codex), " katanya.
Taro Tempe sendiri diproduksi dengan proses modern dan dikemas secara higienis sehingga mutu makanan lebih terjamin. FKS Food mengharapkan kehadiran Taro Tempe ini dapat membantu pemenuhan protein dan serat yang dibutuhkan oleh masyarakat luas. (*)
Baca Juga
HOKI Berhasil Bukukan Penjualan Rp1,29 Triliun di Tahun 2024
Pizza Hut Indonesia Gelar Bukber Pizza 100 Meter di TMII, Hadirkan…
AQUVIVA Bagikan 450 Ribu Air Mineral Untuk Berbuka Puasa di Seluruh…
Kemenperin Dorong Industri Pasok Kebutuhan Bahan Pokok Masyarakat
CLEO Manfaatkan Momentum Ramadan untuk Dongkrak Penjualan
Industri Hari Ini

Rabu, 26 Maret 2025 - 23:01 WIB
Selain Bagi Dividen 25%, RUPST BTN Setujui Akuisisi dan Restrukturisasi BTN Syariah Dijalankan
Jakarta– Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menyetujui perseroan mengakuisisi bank umum syariah (BUS) yakni PT Bank Victoria Syariah (BVIS)…

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:50 WIB
IKI Maret Sentuh Level 52,98, Manufaktur Indonesia Masih di Level Ekspansi
Optimisme pelaku industri Indonesia tersebut tercemin dari laporan Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Maret 2025 yang masih berada di level ekspansi, dengan berada di angka 52,98. Tetapi…

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:45 WIB
Gandeng Chris Precht, OXO Group Indonesia Bakal Hadirkan Hunian Berkelanjutan di Bali
OXO Group resmi menggandeng Chris Precht, pemilik Studio Precht yang berbasis di Austria dalam mengembangkan OXO The Pavilions, proyek visioner berkonsep wellness living yang akan diluncurkan…

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:42 WIB
Jelang Spin Off, BTN Syariah Panen Penghargaan
Jakarta-Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk kembali meraih tiga penghargaan atas kinerjanya yang moncer.

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:18 WIB
WSBP Catatkan Pertumbuhan Pendapatan 31,58% Sepanjang 2024
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan sebesar 31,58% sepanjang tahun 2024 menjadi Rp1,97 Triliun dibanding Rp1,49 Triliun…
Komentar Berita