Platform Agregator dan Layanan Ekspedisi, OExpress Hadir Dukung Perkembangan Industri Logistik Indonesia

Oleh : Hariyanto | Kamis, 23 Februari 2023 - 13:24 WIB

Peluncuran OExpress
Peluncuran OExpress

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Industri Logistik di Indonesia menghadapi tantangan yang sebagian besar dipengaruhi oleh faktor geografis dan infrastruktur. Meskipun demikian, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa menutup tahun 2022 Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang solid sebesar 5,31 persen dimana sektor transportasi dan pergudangan turut berkontribusi. 

Hal ini menunjukkan masih ada peluang bagi pelaku industri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi negara dengan berinovasi menciptakan ekosistem pengiriman barang dan rantai pasok yang lebih efektif dan efisien guna membantu mobilitas barang lewat pemanfaatan teknologi, salah satunya dengan kehadiran OExpress.

Rovan Alfarry, CEO & Founder OExpress menyampaikan bahwa kehadiran OExpress memiliki visi untuk mendorong perkembangan industri logistik di Indonesia. Bahkan, Industri logistik dan e-commerce saling mendukung dalam menunjang aktivitas ekonomi, terutama bagi UMKM. Tanpa adanya logistik yang memadai dan e-commerce platform, maka proses operasional pengiriman barang dari UMKM ke masyarakat sebagai pembeli akan terhambat.

“OExpress juga lahir dari industri e-commerce, kita ingin logistik dan order management system atau e-commerce platform ini satu kesatuan, sehingga UMKM di Indonesia lebih dimudahkan, tidak ada lagi kendala yang menghambat bisnis mereka, jadi UMKM bisa tumbuh lebih cepat,” jelas Rovan yang dikutip INDUSTRY.co.id, Kamis (23/2/2023).

OExpress merupakan perusahaan yang bergerak dibidang logistik yang menawarkan solusi pengiriman barang sebagai agregator dan layanan ekspedisi melalui digitalisasi dan otomatisasi pada proses pengiriman. Lewat tagline “Real-Time, Smart Delivery”, pengiriman barang melalui OExpress dapat dipantau secara Real-Time dan mengedepankan transparansi untuk memastikan barang sampai di tangan penerima. 

Selain itu, OExpress memiliki sistem pengiriman Smart Delivery yang dapat secara otomatis merekomendasikan pengguna untuk memilih ekspedisi terbaik dengan peringkat success rate tertinggi di OExpress, baik Non COD maupun COD pada wilayah tujuan pengiriman.

Sebagai agregator, OExpress menjadi platform yang menjembatani pihak pengirim barang dengan berbagai perusahaan ekspedisi sebagai penyedia jasa pengiriman. Pengguna layanan OExpress dapat menentukan jenis ekspedisi dan melakukan pengiriman cukup melalui satu dasbor yang telah terintegrasi dengan 3PL (Third Party Logistic). 

OExpress sebagai agregator akan menciptakan ekosistem logistik untuk pengiriman barang yang lebih efektif dan efisien mulai dari First Mile hingga Last Mile, menjangkau seluruh wilayah di Indonesia, menghemat biaya, serta mengoptimalkan operasional pengiriman bagi masyarakat umum, pemilik bisnis, hingga UMKM.

Disamping itu, OExpress sebagai layanan ekspedisi juga menyediakan armada pengiriman dan pilihan layanan yang beragam untuk memenuhi kebutuhan pengguna, mulai dari Instant Delivery, Same-Day, Reguler, Next-Day, Ekonomis, hingga Cargo. Saat ini, layanan OExpress sebagai agregator telah mencakup seluruh wilayah di Indonesia. Untuk operasional secara mandiri, layanan ekspedisi OExpress sudah mulai beroperasi di wilayah JABODETABEK, Karawang dan Bandung.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad

Kamis, 21 November 2024 - 13:42 WIB

Peringatan Bulan Mutu Nasional 2024: Standardisasi untuk Transformasi Ekonomi yang Berkelanjutan

Dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dan mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 %, Pemerintah Indonesia terus mendorong penerapan pembangunan berkelanjutan yang tertuang dalam…

Bank Saqu rayakan satu tahun perjalanan dengan menghadirkan program Rising Stars

Kamis, 21 November 2024 - 12:42 WIB

Rayakan Satu Tahun Perjalanan, Bank Saqu Gelar Rising Stars sebagai Ajang Apresiasi Bagi Mitra Strategis

Dalam rangka merayakan perjalanan tahun pertama yang penuh inspirasi, Bank Saqu, layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta yang dimiliki oleh Astra Financial dan WeLab, menggelar acara…

Pameran SIAL Interfood

Kamis, 21 November 2024 - 11:19 WIB

Korea Pavilion Hadirkan 24 Brand Ternama di SIAL Interfood 2024

Kementerian Pertanian Republik Korea bersama dengan Korea Agro-Fisheries & Food Trade Corporation (aT Center) berpartisipasi dalam Pameran Pangan Terbesar se-Indonesia, SIAL Interfood 2024 yang…

Tingkatkan pemahaman tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi, Ubhara Jaya dan LLDikti III Jakarta menggelar sosialisasi Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024.

Kamis, 21 November 2024 - 11:01 WIB

Ubhara Jaya dan LLDikti Wilayah III Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan di Kampus

Tingkatkan pemahaman tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi, Ubhara Jaya dan LLDikti III Jakarta menggelar sosialisasi Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024.

Ilustrasi Industri alas kaki (Foto Ist)

Kamis, 21 November 2024 - 10:52 WIB

APRISINDO: Tidak Ada Alasan Merubah Formula Penetapan Upah Minimum 2025

Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), Eddy Widjanarko mengungkapkan bahwa tidak ada alasan untuk merubah formula penetapan upah minimum tahun 2025.