Anak Usaha ESSA PT Panca Amara Utama Raih PROPER Hijau

INDUSTRY.co.id - Jakarta– PT  Surya Esa Perkasa Tbk. (IDX: ESSA) ("ESSA") dengan bangga mengumumkan bahwa anak perusahaannya PT Panca Amara Utama (PAU) telah menerima  penghargaan PROPER Hijau dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tanggal 27 Desember 2022.  Penghargaan  PROPER Hijau menunjukkan keberhasilan yang dicapai dan komitmen ESSA  dalam mengimplementasikan lebih dari sekadar kepatuhan dalam pengelolaan lingkungan.

Jumlah peserta PROPER pada Tahun 2022 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 23% dan PAU termasuk di antara hanya 5,31% perusahaan yang menerima PROPER Hijau dari 3.200 perusahaan peserta.

PROPER merupakan program penilaian peringkat atas kinerja perusahaan atas kepatuhannya terhadap peraturan lingkungan hidup yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

PROPER Hijau diberikan kepada pelaku usaha dan/atau kegiatan yang telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari apa yang dipersyaratkan dalam peraturan (beyond compliance) melalui penerapan sistem pengelolaan lingkungan hidup, memanfaatkan sumber daya secara efisien dan melaksanakan upaya tanggung jawab sosial dengan baik.

Penilaian PROPER Hijau dilakukan melalui proses evaluasi  kepatuhan terhadap peraturan pengelolaan lingkungan, penerapan sistem manajemen lingkungan (ISO 14001:2015), Life Cycle Assessment (LCA), efisiensi energi, konservasi air, pengurangan emisi, perlindungan keanekaragaman hayati, 3R (reduce, reuse and recycle) limbah B3 dan limbah padat non-B3, pemberdayaan masyarakat dan tanggap bencana.

Presiden Direktur dan Chief Executive Officer ESSA, Bapak Vinod Laroya, mengatakan: "Kami berkomitmen untuk mengembangkan masa depan yang berkelanjutan dan dengan bangga menerima pengakuan dari pemerintah. Pencapaian PROPER Hijau oleh PAU ini menunjukkan komitmen kuat kami terhadap lingkungan dan menunjukkan bahwa ESSA sudah berada di jalur yang benar untuk memimpin Indonesia menuju industrialisasi kelas dunia."