60 Tahun Ketua MPR RI: Jangan remehkan Teman yang Menjadi Anak Tangga Mencapai Kesuksesan

Oleh : Herry Barus | Senin, 12 September 2022 - 03:02 WIB

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Menteri Manfud MD
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Menteri Manfud MD

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkqr Bambang Soesatyo mengungkapkan banyak yang tidak tahu kehidupan dirinya dimulai dari bawah. Terlahir bukan dari keluarga berada, membuat Bamsoet harus berusaha keras sejak kecil. Bahkan, Bamsoet sempat menggadaikan barang-barang, seperti jam tangan, sebagai modal usaha menjual kebutuhan pokok.

"Apa yang saya capai hari ini bukan sesuatu hal yang tiba-tiba datang dari langit. Saya merintis usaha dari bawah. Semasa kuliah saya menjual berbagai kebutuhan pokok, seperti sayur, bawang merah dan telor di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta. Karena tidak memiliki modal, saya terpaksa menggadaikan barang-barang yang dimiliki, termasuk jam tangan kesayangan pemberian almarhum Ayah saya," ujar Bamsoet saat launching buku 'Meniti Buih di Antara Karang' sekaligus syukuran ulangtahun ke-60 bersama keluarga dan para sahabat di Jakarta, Minggu malam (10/9/22).

Turut hadir antara lain Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla; Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Lestari Moerdijat, Sjarifuddin Hasan, Hidayat Nur Wahid, Arsul Sani, dan Fadel Muhammad; Wakil Ketua DPD Mahyudin dan Sultan Baktiar Najamudin; Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni; Ketua MK Anwar Usman, Ketum Nasdem Surya Paloh, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Hanura Oesman Sapta, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum Perindo Harry Tanoe, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy. Para milenial, Youtuber, influencer seperti Atta Halilintar dan Aurel, Raffi Ahmad, Deddy Corbuzier, Ruddy Salim, Rizky Billar, Anang Hermansyah dan Ashanti, Kris Dayanti, Hotman Paris Hutapea dan lain-lain.

Hadir pula Menteri Luar negeri Retno Marsudi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono, KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, KASAL Laksamana Yudo Margono, Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan, Dubes Maroko Ouadiâ Benabdellah, Dubes Kuwait Abdullah Y B SH Alfadhli, Plt. Dubes Libya Zakarya MM Elmograhbi, serta Duta Besar RRT Lu Kang.

Ketua DPR RI ke-20 sekaligus mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menuturkan, dirinya usai lulus dari Akademi Akuntasi Jayabaya dan Fakultas Ekonomi STEI, memulai kariernya sebagai seorang jurnalis. Ia bergabung dalam Harian Prioritas yang dipimpin Surya Paloh. Saat menjadi wartawan, Bamsoet banyak bertemu dengan narasumber yang menjadi pengusaha. Semisal, Bob Sadino, Aburizal Bakrie, Agung Laksono ataupun Syarif Cicip Sutardjo.

"Mereka adalah guru-guru saya dalam bidang bisnis. Bang Surya Paloh adalah Boss yang memberikan gaji pertama dalam kehidupan saya sebagai wartawan. Ketika Harian Prioritas dibredel, saya kemudian memberanikan diri memulai usaha media dengan menawarkan proposal kepada Aburizal Bakrie, Agung Laksono, Adi Putera Tahir, Ava Tjokropranolo dan Fadel Muhammad. Mereka semua kemudian menyetujuinya," urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, Agung Laksono pula yang mengajak dirinya bergabung dalam Partai Golkar. Sementara, Fadel Muhammad mengajak bergabung Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan Aburizal Bakrie membawanya masuk dalam jajaran pengurus KADIN Indonesia dua puluh tahun lalu.

"Setelah bergabung di Partai Golkar, saya memberanikan diri menjadi Caleg Partai Golkar. Namun, perjuangan menjadi anggota DPR tidak mudah dan memerlukan perjuangan panjang. Butuh empat kali gagal sebagai Caleg sebelum akhirnya berhasil terpilih sebagai wakil rakyat," urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Wakil Ketua Umum FKPPI ini memaparkan, dirinya pertama kali mengikuti Pemilu sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 1992 dengan nomor urut 18, Pemilu 1997 dengan nomor urut 8, Pemilu 1999 dengan nomor urut 4, dan Pemilu 2004 dengan nomor urut 2. Dalam keempat Pemilu tersebut, ia belum terpilih menjadi anggota legislatif. Baru pada Pemilu 2009 Bamsoet terpilih menjadi anggota DPR dari Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen.

"Ketika gagal saat mengikuti Pemilu keempat di tahun 2004, harta yang saya miliki ludes terpakai. Apa yang saya kumpulkan selama berbisnis, habis semua. Bahkan, saya sempat down. Mungkin itulah cara Allah menunjukkan bahwa saya akan mendapatkan yang lebih besar lagi. Karena setelah itu, saya bersama Agung Laksono dan beberapa senior Hipmi lainnya mendapatkan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) di Papua dan tambang batubara di Kalimantan Selatan. Di situlah kemudian, pelan-pelan saya membangun lagi bisnis yang habis-habisan kemarin karena Pemilu," kenang Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia dan Ketua Umum Keluarga Besar Olahraga Tarung Derajat ini menegaskan, profesi atau usaha apapun jika ditekuni dengan tekun dan serius akan membuahkan hasil yang baik. Kegagalan jangan membuat patah semangat, tetapi harus menjadi cambuk untuk berusaha lebih baik lagi.

"Keluarga dan teman adalah anak tangga untuk mencapai sukses. Untuk itu nilai-nilai sebuah pertemanan atau persahabatan harus dijaga. Ketika menjabat sebagai Ketua DPR ataupun menjadi Ketua MPR saat ini, saya selalu menghindari konflik. Jurus yang selalu saya terapkan adalah merangkul, bukan memukul. Bagi saya seribu kawan masih terlalu sedikit, satu musuh sudah terlalu banyak," ujar Bamsoet.

Dalam buku Bamsoet '60 Tahun Meniti Buih Diantara Karang', banyak tokoh dan sahabat yang menyampaikan kesannya. Diantaranya Presiden Joko Wododo, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, Kepala BIN Jenderal Pol (P) Budi Gunawan, Ketua KPK Komjen Pol Firli Bahuri, Gubernur BI Perry Warjiyo, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Ketua Umum FKPPI Pontjo Sutowo dan Ketua Umum Pancasila Japto Soerjosoemarno.

Jaksa Agung Sanitar Burhanuddin menegaskan, selain sebagai politisi ulung, Bamsoet juga memiliki perhatian yang luar biasa terhadap perkembangan hukum di Indonesia. Bamsoet juga sangat mengapresiasi atas reformasi penegakkan hukum pidana yang dilakukan oleh Kejaksaan.

Sebagai sosok legislator yang matang, Bamsoet sangat memahami arti penegakkan hukum yang berkeadilan dan tidak terpaku pada teks peraturan perundang-undangan semata, melainkan harus dapat dilihat dalam konteksnya agar dapat menyentuh rasa keadilan yang ada di masyarakat. (*)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kemunculan bola api diduga banaspati pada malam tahun baru di Yogyakarta.

Jumat, 03 Januari 2025 - 21:27 WIB

Viral! Bola Api di Langit Yogyakarta, Banaspati atau Fenomena Alam?

Pemandangan malam tahun baru di Yogyakarta berubah menegangkan saat bola api misterius yang diduga banaspati melintas cepat di langit.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna (kanan) bersama Pj Walikota Kota Bogor Hery Antasari (tengah), dan Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho (kiri) saat melihat maket Pavillion BSI Bogor di Jalan Padjajaran, Bogor, Jawa Barat

Jumat, 03 Januari 2025 - 20:44 WIB

Tingkatkan Inklusi & Optimalisasi Layanan, BSI Bangun Gedung BSI Bogor

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berupaya meningkatkan inklusi masyarakat terhadap perbankan syariah melalui optimalisasi layanan yang prima. Salah satu cara yang dilakukan oleh BSI…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 03 Januari 2025 - 19:05 WIB

Menperin Agus 'Blqk-blakan' Negosiasi dengan Apple Tidak Akan Mudah

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut bahwa proses negosiasi dengan pihak Apple tidak akan mudah.

Dirancang Khusus Untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern, Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu Dari POLYTRON Bantu Wujudkan Resolusi Tahun Baru!

Jumat, 03 Januari 2025 - 18:04 WIB

Terkagum kagum di Tahun Baru, Inilah Rahasia Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari POLYTRON untuk Gaya Hidup Modern

Jakarta– Momen tahun baru selalu menjadi waktu yang spesial bagi banyak orang. Selain merayakan pencapaian yang berhasil diraih selama setahun terakhir, momen ini juga digunakan untuk menyusun…

Mengawali tahun baru ini, BTN membuka awal tahun dengan rapat kerja untuk menyusun fokus bisnis. Pada raker tersebut, Menteri BUMN mengapresiasi BTN sekaligus menyampaikan sejumlah arahan.

Jumat, 03 Januari 2025 - 17:44 WIB

Menteri BUMN Dorong BTN Jadi Megabank

Jakarta-Membuka tahun 2025, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendapatkan apresiasi, arahan dan tantangan atas transformasi yang dilakukan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),…