Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip Bisa Jadi Destinasi Ekowisata Pilihan di Batam
Oleh : Chodijah Febriyani | Rabu, 01 Juni 2022 - 13:45 WIB

Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip, Batam (Dok: Kemenparekraf)
INDUSTRY.co.id - Memiliki potensi wisata alam, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip yang masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 menjadi destinasi ekowisata pilihan bagi wisatawan baik nusantara juga mancanegara di Batam, Kepulauan Riau.
Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip memiliki potensi wisata alam yang kuat karena memiliki ekowisata hutan bakau Pandang Tak Jemu. Desa wisata ini juga memiliki kekayaan tradisi budaya dan sektor ekonomi kreatif yang beraneka ragam. Seperti kerajinan tangan dari kerang dan eceng gondok, juga kuliner khas seperti olahan gonggong.
Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip ini juga memiliki keunggulan karena jarak yang cukup dekat dari Bandara Internasional Hang Nadim, sekitar 14,2 kilometer. Dengan keunggulan itu Kampung Tua Bakau Serip bisa menjadi destinasi studi banding bagi siswa sekolah dari Singapura.
"Ini adalah bagian dari kebangkitan ekonomi kita dan ada beberapa terobosan yang kita bisa kolaborasikan dengan Konsulat Jenderal Singapura di mana anak-anak sekolah yang libur di Singapura bisa mengunjungi Kampung Tua Bakau Serip dan belajar tentang konservasi, edukasi tentang ekonomi kreatif, budaya, dan lain sebagainya," kata Menparekraf Sandiaga melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id.
Sandiaga mengungkapkan ADWI 2022 diharapkan mampu meningkatkan potensi-potensi yang ada sehingga membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi warga Kampung Tua Bakau Serip.
"Saya yakin ini adalah bagian dari tatanan ekonomi baru pascapandemi di mana kita bisa membuka peluang usaha, terutama yang berpihak kepada UMKM dibarengi dengan digitalisasi. Dan ini nanti diharapkan bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya," katanya.
Konsep ekowisata ramah lingkungan di Kampung Tua Bakau Serip ini sejalan dengan upaya pengembangan pariwisata nasional pascapandemi COVID-19 yang berkelanjutan lingkungan dan berbasis komunitas. Sehingga nantinya desa wisata bisa menjadi garda terdepan dari pariwisata berkelanjutan dan ramah lingkungan di Indonesia.
"Pariwisata kita ke depan adalah pariwisata yang berbasis kualitas dan berkelanjutan. Jadi ini sesuai dengan apa yang akan kami sampaikan di rangkaian kegiatan G20 bahwa pariwisata Indonesia adalah pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan, berbasis komunitas," ujar Sandiaga.
Perwakilan pengelola Kampung Tua Bakau Serip, Gery, mengatakan, awalnya kawasan ini merupakan tempat pembuangan sampah yang kemudian dengan pendekatan ekowisata dapat dimaksimalkan menjadi desa wisata tepatnya pada tahun 2018.
"Dulunya desa ini adalah tempat pembuangan sampah. Namun akhirnya kami mengubah desa ini menjadi desa wisata karena berawal dari hati bagaimana kami sebagai warga Kampung Tua Bakau Serip menjaga dan melestarikan mangrove di pesisir Kota Batam ini," kata Gery.
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad menambahkan pihaknya kini tengah mendorong program green energy di kampung-kampung dan destinasi wisata. Nantinya destinasi-destinasi ini akan menjadi destinasi yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan sumber energi baru dan terbarukan serta menggunakan transportasi listrik.
"Jadi kendaraannya ke depan akan memanfaatkan kendaraan listrik," kata Ansar.
Baca Juga
Usung Tema Daun Menari, Solo Menari 2025 Siap Digelar, Libatkan Ratusan…
Summarecon Mall Bekasi Tahap II Siap Dibuka, Topping Off Ceremony…
Investasi Rp 3 Triliun, Xerana Resort Segera Dibangun di Pantai Pengantap…
NOYA Resmi Dibuka di PIK 2, Destinasi Nightlife Premium Berstandar…
Survei Scuba Deals 2025: Indonesia Jadi Destinasi Selam Paling Diinginkan
Industri Hari Ini

Rabu, 30 April 2025 - 11:48 WIB
Cove Umumkan Ekspansi ke Surabaya dan Yogyakarta
Perusahaan teknologi properti (Proptech) Cove mengumumkan ekspansi perusahaan ke dua kota baru di pulau Jawa, yaitu Surabaya dan Yogyakarta untuk memenuhi permintaan hunian co-living yang terus…

Rabu, 30 April 2025 - 11:33 WIB
Allianz Indonesia Fokus Hadapi Dinamika Ekonomi 2025
Menghadapi dinamika pasar yang penuh ketidakpastian, Allianz Indonesia menerapkan strategi yang dinamis dan adaptif untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan. Dalam upaya mempertahankan…

Rabu, 30 April 2025 - 10:59 WIB
Ini Peta Jalan Pengembangan Tenaga Kerja Hijau Indonesia
Kementerian PPN/Bappenas dengan dukungan kerja sama pembangunan dari Pemerintah Jerman, Australia, dan Bank Dunia meluncurkan Peta Jalan Pengembangan Tenaga Kerja Hijau Indonesia dalam rangka…

Rabu, 30 April 2025 - 10:19 WIB
Perayaan 50 Tahun Perjalanan di Indonesia, Polytron Konfirmasi Peluncuran Mobil Listrik Pertamanya
Melalui produk mobil listrik pertamanya, Polytron tawarkan langkah baru menuju kepemilikan mobil listrik yang dapat diakses lebih luas oleh keluarga Indonesia

Rabu, 30 April 2025 - 09:39 WIB
Dialog Bersama Pelaku Usaha Industri, Gubernur Banten Andra Soni : Gairah Dunia Usaha Harus Dibangkitkan
Gubernur Banten Andra Soni mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten berkomitmen untuk menciptakan dan menjaga iklim…
Komentar Berita