Jababeka Gandeng IPB Akselerasi Industri Perikanan di KEK Morotai

Oleh : Ridwan | Selasa, 15 Februari 2022 - 15:35 WIB

Chairman dan Founder Jababeka Group Setyono Djuandi Darmono bersama Direktur Utama Jababeka Morotai Basuri Tjahja Purnama saat menemui Rektor IPB Arif Satria (Foto: Ridwan/Industry.co.id)
Chairman dan Founder Jababeka Group Setyono Djuandi Darmono bersama Direktur Utama Jababeka Morotai Basuri Tjahja Purnama saat menemui Rektor IPB Arif Satria (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Bogor - PT Jababeka Tbk terus berkomitmen mengakselerasi industri perikanan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Morotai, Maluku Utara. Salah satu upaya yang dilakukan ialah dengan mengandeng Institut Pertanian Bogor (IPB).

Chairman Jababeka Group Setyono Djuandi Darmono mengatakan, pihaknya menyambut baik kerjasama dari para akademisi seperti IPB yang memiliki keahlian dalam bidang perikanan, kelautan dan pertanian untuk pengembangan industri perikanan di wilayah Morotai.

"Kerja sama ini diharapkan bisa memberikan masukan untuk pemerintah dalam menetapkan regulasi yang tepat untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat serta pertumbuhan ekonomi nasional," kata Darmono kepada INDUSTRY.co.id di Bogor, Selasa (15/2).

Menurut Darmono, sebagai negara maritim dengan luas laut yang mencapai 5 juta kilometer persegi, sektor perikanan di Indonesia menjadi sangat potensial untuk terus dikembangkan. 

Untuk itu, kolaborasi antara pengusaha, akademisi dan pemerintah mutlak harus dilakukan.

"Kalau kita mau langsung kelola semua itu kan makan waktu, regulasi juga harus disesuaikan. Tetapi kalau kita buat pilot project di Morotai terlebih dahulu, itu kan lebih mudah dan juga bisa dibatasi kesalahan-kesalahannya. Artinya, kita harus belajar dari yang kecil terlebih dahulu agar bisa menjadi besar," paparnya.

Dikatakan Darmono, untuk mengembangkan industri perikanan bisa dimulai di daerah yang memang tempatnya dan masyarakatnya sangat cocok, seperti di morotai.

Darmono menegaskan bahwa melalui KEK Morotai, pihaknya tengah fokus membantu negara dalam menciptakan lapangan kerja dan mengundang investor baik dari dalam maupun luar negeri dengan jaminan keamanan dan kepastian hukum di dalam kawasan-kawasan yang dibangun.

"Untuk itu, kolaborasi dengan para ilmuwan, pemerintah bersama pengusaha sangat penting dan diperlukan," tutur Darmono.

Sementara itu, Prof. Dr. Arif Satria selaku Rektor IPB menyebut bahwa Morotai merupakan salah satu kawasan yang sangat strategis.

"Melihat kawasan strategis ini harus dikelola dengan sistematis dan holistik agar dapat menjadi kawasan andalan untuk mendongkrak ekonomi di kawasan timur Indonesia," kata Arif.

Arif pun mengapresiasi langkah Jababeka Group yang semakin gencar membuat komunitas yang terdiri dari akademisi, pengusaha dan pemerintah.

Menurutnya, komunitas tersebut menjadi satu titik temu yang harus diperkuat karena Indonesia tidak bisa hanya bertumpu pada salah satu pihak, harus berkolaborasi agar dapat merumuskan suatu desain atau policy yang memang efektif untuk membuat Indonesia lebih maju lagi.

"Saya kira komunitas kecil ini sangat efektif untuk menjadi salah satu sumber aspirasi dan optimisme untuk kemajuan bangsa. Jadi kita harus benar-benar fokus bagaimana bangsa kita kedepan menjadi bangsa yang kuat dan tangguh," ucapnya.

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa kedepan, pihaknya akan juga lebih memperkuat kerja sama dengan President University (PresUniv) dalam menciptakan sdm unggul.

"Dengan kolaborasi ini, saya yakin bisa semakin meningkatkan kualitas bibit-bibit unggul Indonesia yang akan menjadi sebuah perubahan," tandas Arif.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Diskusi panel pendanaan iklim

Kamis, 21 November 2024 - 16:57 WIB

Indonesia Perlu Sumber Pendanaan Iklim yang Lebih Adil dalam COP29

Negara-negara berkembang dan rentan menuntut kejelasan tentang komitmen pendanaan iklim dalam COP29 yang tengah berlangsung pada 11-22 November 2024. Selama ini, negara-negara maju berkontribusi…

Thomas Franken, Direktur K, Portfolio Plastics & Rubber, Messe Düsseldorf GmbH dan Rini Sumardi Direktur Wakeni (wahana kemala niaga)

Kamis, 21 November 2024 - 14:51 WIB

Messe Duesseldorf Ajak Industri Plastik dan Karet Indonesia Akselerasi Penerapan Industri Hijau Melalui Pameran K

Jakarta– Messe Düsseldorf selaku penyelenggara pameran K mengajak para pengusaha industri plastik dan karet Indonesia untuk mengakselerasi penerapan industri hijau di lingkungan bisnis mereka.

Peluncuran Nippon Paint Spotless Plus Series

Kamis, 21 November 2024 - 14:26 WIB

Nippon Paint Luncurkan Spotless Plus Series Dengan Inovasi AirGuard Technology untuk Rumah Lebih Sehat

Nippon Paint meluncurkan Spotless Plus Series dengan hasil akhir Matt & Sheen, cat interior ultra-premium dengan spesifikasi setara untuk project rumah sakit, kini dapat digunakan oleh para…

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad

Kamis, 21 November 2024 - 13:42 WIB

Peringatan Bulan Mutu Nasional 2024: Standardisasi untuk Transformasi Ekonomi yang Berkelanjutan

Dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dan mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 %, Pemerintah Indonesia terus mendorong penerapan pembangunan berkelanjutan yang tertuang dalam…

Bank Saqu rayakan satu tahun perjalanan dengan menghadirkan program Rising Stars

Kamis, 21 November 2024 - 12:42 WIB

Rayakan Satu Tahun Perjalanan, Bank Saqu Gelar Rising Stars sebagai Ajang Apresiasi Bagi Mitra Strategis

Dalam rangka merayakan perjalanan tahun pertama yang penuh inspirasi, Bank Saqu, layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta yang dimiliki oleh Astra Financial dan WeLab, menggelar acara…