INDUSTRY.co.id - Mengonsumsi gula yang tinggi berisiko dengan penyakit diabtes dan masalah jantung. Maka, orang-orang kini mulai beralih menggunakan gula kelapa yang dinilai lebih sehat daripada gula pasir atau gula putih.

Dilansir dari laman Times of India, Selasa (16/11/2021), gula kelapa pada dasarnya diekstrak dari getah kelapa dari pohon kelapa sawit. Gula ini diekstrak dengan membuat sayatan pada bunga kelapa sawit dan mengumpulkan getah cair dalam wadah.

Cairan ini dari pohon kemudian diproses dengan memanaskannya sampai sebagian besar air menguap. Akibatnya gula memiliki warna coklat, yang menyerupai gula mentah. Namun yang membuatnya berbeda dari gula pasir adalah ukuran partikel gula kelapa yang sangat kecil dibandingkan dengan gula pasir. 

Namun, apakah benar gula kelapa lebih baik dikonsumsi daripada gula pasir? Berikut ini tujuh alasan mengapa harus beralih menggunakan gula kelapa.

Baik untuk bahan memasak

Gula kelapa memiliki tekstur yang mirip dengan gula merah dan sangat bagus untuk dimasak karena memiliki rasa ringan namun khas. Butuh waktu untuk melelehkan lebih lama dibandingkan dengan gula lainnya dan memberikan sedikit warna kecoklatan pada makanan. Ini dapat digunakan untuk menambahkan rasa manis pada makanan vegan atau minuman seperti kopi atau teh.

Tidak ada ekstrak hewan

Gula rafinasi (gula kristal putih) sering memiliki kandungan seperti bone char, yang pada dasarnya adalah ekstrak tulang hewan yang ditambahkan untuk memberi gula warna putih yang khas. 

Di sisi lain gula kelapa adalah varian gula yang tidak diproses yang membuatnya menjadi pilihan yang jauh lebih sehat.

Kaya akan elektrolit

Elektrolit sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh, untuk memastikan kelancaran fungsi jantung, saraf, dan otot.

Gula kelapa kaya akan kalium, magnesium dan natrium, yang membantu dalam mengatur kadar air tubuh. Bahkan, gula kelapa memiliki sekitar 400 kali lebih banyak kalium daripada gula biasa.

Inulin

Gula kelapa adalah sumber Inulin yang baik, yang pada dasarnya adalah jenis serat makanan yang membantu menjaga usus tetap sehat, mencegah kanker usus besar. Ini juga membantu dalam meningkatkan pencernaan dan metabolisme. Selain itu, membantu dalam menjaga kadar gula darah yang sehat.

Gula rendah

Gula rafinasi (gula kristal putih) biasa memiliki sukrosa murni, sedangkan gula kelapa memiliki sukrosa rendah dan mengandung sekitar 75 persen sukrosa. Selain itu, sisanya 25 persen gula kelapa terdiri dari serat makanan, nutrisi dan antioksidan.

Kaya akan nutrisi

Dibandingkan dengan gula biasa, gula kelapa kaya akan Vitamin C yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh, membangun ketahanan terhadap penyakit musiman dan meningkatkan tekstur kulit serta menyehatkan rambut.

Gula kelapa juga kaya akan nitrogen yang menjaga jantung tetap sehat. Terlebih lagi, kehadiran zat besi, seng dan kalsium membuat gula kelapa baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Indeks glikemik rendah

Apa yang membuat varian gula pilihan yang sehat adalah indeks glikemik rendah 35 sedangkan gula rafinasi (gula kristal putih) biasa memiliki sekitar 65 indeks glikemik, yang membuatnya menjadi pilihan yang buruk bagi pengamat berat badan atau orang dengan gula tinggi. Indeks glikemik gula kelapa agak dekat dengan indeks glikemik buah-buahan segar, yaitu sekitar 25.