INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kuliner khas Betawi ini, sudah jarang sekali ditemukan. Hanya momen-momen tertentu kue ini dapat kita jumpai. Kue berbentuk unik ini menyerupai benang kusut yang memang saat ini jarang sekali kita temukan.

Menariknya, kue tradisional ini disuguhkan dengan berbagai warna yang unik dan disajikan dengan parutan kelapa atau bisa dengan kuah gula merah. Kue tradisional ini sering kita jumpai dalam acara hajatan, syukuran, atau saat Bulan Ramadhan.

Jika Anda kangen ingin menyantap kue khas Betawi ini, Anda bisa membuatnya di rumah sebagai makanan untuk berbuka puasa yang nikmat.

Kue Putu Mayang (Chodijah Febriyani/Industry.co.id)

Melansir dari berbagai sumber, simak yuk resepnya.

Bahan :

1. Tepung beras, 250 gram
2. Tepung sagu, 200 gram
3. Santan cair, 800 ml
4. Garam (secukupnya)

Bahan Saus Putu Mayang

1.Santan kental, 1000 ml
2.Gula merah, 150 gram
3.Gula pasir, 50 gram
4.Daun pandan, 2 lbr
5.Garam (secukupnya)
6. Selain gula merah bisa disajikan dengan parutan kelapa.

Cara Buat :

Campurkan bahan-bahan seperti tepung beras, santan dan garam. Lalu masak hingga matang, setelah sudah matang angkat dan dinginkan. Tambahkan tepung sagu ke dalam campuran yang dingi tersebut, jika ingin membuat dengan berbagai warna,  adonan dibagi tiga misalnya, 1 warna putih, 1 warna hijau, dan satu warna merah.

Aduk hingga merata, lalu tuang ke dalam cetakan kue Putu Mayang (bisa cari di pasar, cetakan kue khusus Putu Mayang). Setelah itu, kukus selama kurang lebih 10 menit dalam panci yang beralaskan daun pisang, periksa setiap tiga menit, lalu jika dirasa sudah matang, angkat.

Sedangkan, jika ingin membuat saus gula merahnya. Masak bahan saus yang sudah dicampur menjadi satu yakni santan, gula pasir, gula merah, garam dan daun pandan. Gunakan api yang sedang, aduk hingga mendidih. Jika sudah, angkat.

Tuang saus Putu Mayang dalam wadah yang sudah disiapkan bersama kue Putu Mayang yang sudah matang. Gimana? mudah bukan?