INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kasus aktif Covid-19 di Indonesia kian hari semakin meningkat, situasi ini sangat buruk dan berbahaya. Hal tersebut diungkap oleh Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Menurutnya tren buruk ini menunjukkan masih tingginya sikap ceroboh dan anggapan remeh dari mayarakat terkait covid-19.

"Jika keadaan ini terus berlangsung, ini seperti kondisi di mana masyarakat menggali kuburnya sendiri," tegas prof Wiku dalam keterangannya seperti dilansir redaksi Industry.co.id pada Jumat pagi (25/12).

Asal tau saja, dilansir dari data tim satgas penanganan covid-19, total pasien positif Covid-19 di Indonesia yang terkonfirmasi hingga saat ini mencapai 692.838 kasus.

Sementara itu, untuk total pasien Covid-19 yang sembuh berjumlah 563.980.

Sedangkan total pasien Covid-19 yang meninggal sebesar 20.589 orang.

Dengan demikian, kasus aktif Covid-19 di Indonesia saat ini berjumlah 108.269 orang.

Adapun Kasus aktif ini sendiri ialah jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isoloasi mandiri.

Menurut Wiku, dalam setiap kasus aktif yang meningkat selalu diiringi oleh kenaikan persentase daerah yang tidak patuh protokol kesehatan dan selalu berawal dari event libur panjang.

"Meskinya testing Covid-19 meningkat, angka kasus aktif seharusnya terus menurun. Namun, yang terjadi justru sebaliknya," jelasnya.

Untuk itu, Ia meminta masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan termasuk tidak berpergian di masa libur Natal dan tahun baru.

"Selamatkan diri dan orang terdekat yang kita cintai dengan tidak bepergian keluar rumah dan menghindari kerumunan," pungkas Wiku.