Putri Ayudya Harus Berani Menolak.
INDUSTRY.co.id - Jakarta-Sudah menjadi tradisi dan kebiasaan produser dan sutradara film Indonesia, kalau seorang aktor dianggap sukses memainkan peran, selanjutnya si aktor akan dicecar peran antagonis terus atau sebaliknya. Agar tidak menjadi stereotip, seorang aktor harus berani menolak apabila peran yang disodorkan terlalu monoton.
Setidaknya hal itu dilakukan Putri Ayudya. "Saya akan menolak apabila peran yang disodorkan pada saya monoton. Dan seorang aktor harus berani menolak, kalau memang kepengin maju," ujar Putri Ayudya usai nobar film Ratu Ilmu Hitam di bioskop XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan. Senin (4/11)
Apalagi Putri Ayudya sudah membuktikan kualitas permainannya di setiap ia main film. Sebagai bukti Putri pernah diganjar Piala Citra pada Festival FIlm Indonesia 2018 lewat film Kafir.
Meski ia beberapa kali main Film horor, namun peran yang Putri mainkan selalu berbeda. "Setiap peran yang saya mainkan, pasti berbeda. Karena saya nggak mau terjebak di satu peran saja," tegas Putri.
Putri mengungkapkan kalau di tahun 2020, ia akan kembali main film besar, sekelas Gundala. Sayangnya artis yang ramah kepada siapapun yang ada didekatnya ini belum mau cerita banya.
" Nanti saja, biar jadi kejutan awal tahun nanti" elak Putri Ayudya sambil pamit