SIA Tetap Menjadi Sponsor Utama F1 Singapore GP
INDUSTRY.co.id - Jakarta– Singapore Airlines (SIA) akan tetap menjadi sponsor utama dari ajang balap FORMULA 1 SINGAPORE GRAND PRIX untuk dua tahun kedepan, hingga tahun 2021.
Singapore Grand Prix merupakan salah satu ajang balapan Formula 1, di mana para pembalap akan berlomba di Marina Bay Circuit, lintasan balap dengan latar belakang pemandangan kota yang spektakuler.
SIA pertama kali menjadi sponsor utama pada tahun 2014 selama empat tahun dan kemudian diperpanjang selama dua tahun, melalui ajang balapan tahun 2019. Perjanjian untuk tetap menjadi sponsor utama dalam jangka waktu dua tahun diumumkan hari ini oleh Goh Choon Phong, SIA CEO dan Chase Carey, Formula 1 Chairman and CEO.
“Formula 1 Singapore Airlines Singapore Grand Prix merupakan salah satu ajang utama dalam kalender olahraga Singapura, yang menarik banyak pengunjung untuk menyaksikan ajang balapan malam hari yang menyenangkan, serta rangkaian hiburan. Kami gembira dapat tetap menjadi sponsor utama, dan membantu meningkatkan aspek olahraga dan wisata untuk keuntungan masyarakat Singapura dan pengunjung lainnya,” ungkap Goh.
Tambah Carey, “Kami sangat gembira Singapore Airlines tetap menjadi sponsor utama dari Singapore Grand Prix hingga tahun 2021 mendatang. Singapore Airlines telah bekerja berdampingan dengan Formula 1 di Marina Bay Circuit sejak tahun 2014 dan selama periode tersebut kami telah menyaksikan ajang balapan yang luar biasa, di bawah gemerlap lampu-lampu lintas balap yang menakjubkan. Sebagai salah satu acara utama di kalender ajang balapan, yang dicintai oleh para penggemar dan pembalap, sangat cocok bagi kami untuk bekerja berdampingan dengan maskapai nasional Singapura. Kami menantikan ajang balapan tahun ini yang seharusnya, seperti yang telah berlangsung selama 11 tahun lalu, memberikan tontonan yang luar biasa dan perlombaan yang menuntut kondisi fisik yang prima dari para pembalap.”
Marina Bay Circuit membentang sepanjang 5.063 km dengan 23 sudut, dengan permukaan jalan yang bergelombang, sudut yang sempit dan kondisi udara yang lembab. Sirkuit ini juga menawarkan beberapa fitur paling unik pada jalur yang ada di kalender F1, termasuk Turn 18, dimana para pembalap akan melalui bawah grandstand.