Sejarah Budidaya Rumput Laut di Indonesia
INDUSTRY.co.id, Jakarta - Rumput laut di Indonesia menjadi salah satu penopang ekspor tertinggi di Dunia. Itu di tunjukan dengan 50% ekspor rumput laut olahan Dunia berasal dari Indonesia.
Budidaya rumput laut di Indonesia diprakarsai oleh Bapak Soerjodinoto dari Dinas TNI Angkatan Laut dibantu oleh Bapak Hariadi Adnan pada tahun 1967 dan memulai percobaan pertamanya di pulau Tikus Kepulauan Seribu.
"Indonesia melakukan ekspor perdana rumput laut kering sebanyak 81 ton pada tahun 1981" ungkap Hariadi Adnan selaku Perintis Budidaya Rumput Laut Indonesia melalui pesan singkatnya di Jakarta (11/1/2017).
Hariadi menambahkan, "Letak geografis dan luas wilayah, jenis rumput laut yang beragam, perbedaan musim, serta jumlah penduduk menjadikan Indonesia memiliki karakteristik khusus yang menunjang perkembangan produksi rumput laut" tetangnya.
Rumput laut berpotensi untuk dikembangkan menjadi berbagai produk turunan. Saat ini pemanfaatan terbesar rumput laut adalah sebagai Hidrokoloid. Namun terdapat 19 jenis Hidrokoloid lain yang dapat menjadi pengganti dan merupakan ancaman twrhadap rumput laut Indonesia jika budidaya dan perdagangannya tidak dicermati secara seksama.
Saat ini ada 6 rumput laut komersil Indonesia yaitu, Eucheuma Cottoni, Eucheuma Spinosum, Glacilaria Verrucosa, Gelidium, Sargassum, dan Caulerpa.
Hariadi berharap, "pemerintah harus mendorong pertumbuh dan perkembangan industri rumput laut dalam negeri, serta mendapatkan nilai tambah terutama dalam hal daya saing dan pasar" imbuhnya.