Menekraf Teuku Riefky Apresiasi KEK Nongsa Digital Park Batam Turut Berperan Dalam Pengembangan Sektor Ekraf Nasional

Oleh : Candra Mata | Minggu, 19 Januari 2025 - 08:27 WIB

INDUSTRY.co.id - Batam, Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya mengunjungi Apple Developer Academy Building dan Infinite Studios di Nongsa Digital Park, Batam. Kunjungan berlanjut dengan diskusi terkait ekosistem digital yang terintegrasi demi pengembangan ekraf berkelanjutan di Preview Room pada Sabtu, 18 Januari 2025.

Menekraf Riefky mengatakan diskusi ini sebagai bentuk apresiasi atas apa yang telah dilakukan Nongsa Digital Park sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang telah terintegrasi. Menekraf Riefky menilai kawasan ini turut berperan mendongkrak kontribusi sektor ekonomi kreatif dalam Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.

"Saya memahami persis bagaimana melewati tantangan 20 tahun terakhir karena saya pernah jadi bagian dari pelaku dan praktisi untuk subsektor ekraf ini. Tidak mudah untuk survive sampai bisa diakui oleh pihak Internasional dan bisa punya sumbangsih terhadap PDB nasional. Ekonomi kreatif itu merupakan sektor luar biasa yang jadi mesin pertumbuhan baru (the new engine of growth) ekonomi nasional," ujar Menekraf Riefky.

Kementerian Ekonomi Kreatif berharap kunjungan ini dapat memperkuat kolaborasi, mencari solusi atas tantangan yang dihadapi, dan pengembangan ekraf yang berkelanjutan bisa terus didorong tanpa henti. Dengan demikian pertumbuhan ekonomi kreatif di Kepulauan Riau, khususnya Batam tetap maju. Sebab Kepulauan Riau masuk menjadi lokasi prioritas pengembangan ekraf di Indonesia.

"Kita kejar impactnya untuk buka lapangan pekerjaan dari subsektor yang sudah berkembang di Nongsa Digital Park (NDP) Subsektor seperti film, animasi, aplikasi digital, dan gim lokal harus tumbuh menyebar ke seluruh daerah-daerah di Indonesia. Di NDP, ada studio untuk live production, animation post production, dan game academy yang terintegrasi dengan data center. Ini tempat yang potensial untuk jangkau market internasional," tambah Menekraf Riefky.

Sementara pihak Infinite Studios hari ini menyambut kolaborasi positif tersebut dan menyampaikan tantangan industri film animasi di Indonesia selama ini. Ada harapan terkait pengembangan IP lokal khususnya dalam konteks animasi dan gim.

"Pengembangan bisnis dan layanan kreatif seperti set build, visual effect, pasca-produksi, dan animasi telah kami kerjakan dan kolaborasi dengan banyak platform OTT internasional. Targetnya, kami juga ingin menciptakan konten orisinal sendiri atau IP lokal yang bisa dinikmati ekosistem digital global" ujar Ghea Lisanova selaku General Manager Infinite Studios.

Turut mendampingi kunjungan Menekraf/Kabekraf Teuku Riefky Harsya, Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekraf, Cecep Rukendi dan Direktur Fasilitasi Infrastruktur, Fahmy Akmal. Serta hadir pula Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Guntur Sakti.