Winmar Holdings Ikuti Kemajuan Teknologi Kuantum Lewat Google Sycamore

Oleh : Nina Karlita | Minggu, 29 Desember 2024 - 20:59 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA – Google Sycamore, prosesor kuantum yang dikembangkan oleh Google AI Quantum, terus menjadi sorotan dalam dunia teknologi sejak pengumumannya beberapa tahun yang lalu. 

Pencapaiannya dalam mencapai ‘supremasi kuantum’, serta kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang tidak dapat ditangani oleh komputer klasik tercepat, memicu diskusi mendalam sekaligus mempercepat pengembangan di bidang komputasi kuantum.

Keberhasilan monumental Sycamore yang mampu menyelesaikan tugas tertentu dalam hitungan menit, yang biasanya membutuhkan waktu ribuan tahun oleh superkomputer klasik, menandai langkah besar dalam teknologi ini. Namun, perjalanan menuju pengaplikasian komputasi kuantum yang sepenuhnya fungsional masih menghadapi berbagai tantangan.

Beberapa tantangan utama yang dihadapi dalam pengembangan komputasi kuantum antara lain:

1. Kestabilan Qubit: Qubit, unit dasar informasi kuantum, sangat rentan terhadap gangguan lingkungan yang dapat menyebabkan kesalahan perhitungan. Meningkatkan stabilitas qubit dan menekan tingkat kesalahan menjadi prioritas utama untuk menciptakan komputer kuantum yang andal dan dapat diskalakan.

2. Skalabilitas: Saat ini, ukuran komputer kuantum masih terbatas. Untuk menyelesaikan masalah ilmiah dan industri yang lebih kompleks, diperlukan perangkat dengan jumlah qubit lebih banyak dan tingkat konektivitas lebih tinggi.

3. Algoritma Kuantum: Pengembangan algoritma kuantum yang efisien dan mampu memanfaatkan potensi penuh komputasi kuantum tetap menjadi tantangan besar. Saat ini, hanya sedikit algoritma yang terbukti efektif dalam menyelesaikan masalah tertentu.

Winmar Holdings mengungkapkan bahwa Google terus menginvestasikan sumber daya besar dalam penelitian dan pengembangan komputasi kuantum. Sycamore dan prosesor kuantum generasi berikutnya mencerminkan tonggak penting dalam perjalanan menuju era baru teknologi.

Eric Syafutra, Chairman Winmar Holdings, menekankan bahwa dunia telah memasuki era Society 5.0, di mana kemajuan teknologi kuantum memainkan peran penting. 

"Kemajuan terbaru dalam teknologi qubit dan koreksi kesalahan memberikan optimisme besar untuk masa depan komputasi kuantum," ujar Eric.

Para peneliti berharap bahwa teknologi ini akan membawa terobosan signifikan di berbagai bidang, seperti penemuan obat baru, pengembangan material canggih, optimasi sistem kompleks, hingga inovasi dalam teknologi blockchain.

Persaingan Global di Ranah Kuantum

Persaingan global dalam pengembangan teknologi kuantum semakin ketat. Hal ini memicu inovasi dan mempercepat kemajuan di sektor ini. Eric Syafutra menambahkan, “Sky is the limit.”

Meskipun masih dalam tahap awal, Sycamore dan penelitian sejenis menunjukkan potensi transformatif untuk mengubah cara manusia hidup dan bekerja.