LPM Dompet Dhuafa Ajak Jamaah Majelis Taklim Berdaya Melalui Program PMTU

Oleh : Candra Mata | Rabu, 11 Desember 2024 - 19:40 WIB

INDUSTRY.co.id - Bogor, Jawa Barat - Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa menggelar acara Capacity Building Mitra dan Penerima Manfaat Pemberdayaan Majelis Taklim Ummahat (PMTU) di daerah Megamendung, Bogor. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 10-11 Desember 2024 ini diikuti oleh 60 ibu-ibu Majelis Taklim se Jabodetabek yang bermitra dengan program PMTU. 

Beragam materi pelatihan disampaikan oleh praktisi hingga dosen dengan materi diantaranya, urgensi sertifikasi halal, penguatan kelompok sosial dalam usaha, pengenalan manajemen koperasi, hingga branding digital marketing. Program PMTU ini menjadi bantuan permodalan bagi ibu-ibu jamaah majelis taklim untuk berdaya dengan berusaha tanpa mengandalkan riba dan rentenir.

Ibu Euis Koriyah (55) penerima manfaat dari Majelis Taklim Munajiah, Putat Butuh, Ciseeng merasa terbantu adanya program PMTU ini. "Adanya program dan pelatihan ini saya bersyukur banget bisa banyak belajar. Terima kasih kepada donatur Dompet Dhuafa yang telah memberikan permodalan dan semangat untuk kami usaha sebagai anggota Majelis Taklim semoga bisa lebih berkah dan bermanfaat kedepannya." ungkapnya.

Ia menceritakan program pemberdayaan yang lakukan mendorong ibu-ibu untuk produktif dan mandiri. "Kami membawa produk olahan lele mulai dari daging, kulit, biasanya kami juga bawa abon dari tulang lele. Kami baru aktif kembali 3 tahun lalu waktu pandemi. Karena susah akhirnya kita kumpul lagi untuk buat ini dan jualan."tuturnya.

Ahmad Shonhaji selaku Direktur Program Sosial, Kemanusiaan, & Dakwah Dompet Dhuafa hadir membuka acara dan mengapresiasi semangat para ibu-ibu Majelis Taklim dalam berusaha agar bedaya. "LPM melalui program PMTU yang dilakukan pada tahun ini, Alhamdulillah sudah lebih dari 20 produk yang dihasilkan dari pemberdayaan Majelis Taklim se Jabodetabek. Mudah program ini semakin berkah dan bermanfaat, berdaya majelis taklim, berdaya jamaahnya." pungkasnya.