INDUSTRY.co.id - Bogor, Jawa Barat - PT Agrinesia Raya bersama Dompet Dhuafa melalui Program Rumah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menggelar pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM di Kawasan Zona Madina Parung, Bogor, Jumat (25/10/2024). Pelatihan ini merupakan bagian dari bentuk penyaluran zakat perusahaan PT Agrinesia Raya yang disalurkan melalui Dompet Dhuafa. Acara yang berkolaborasi dengan Institut Teknologi Ahmad Dahlan dan Wisata Djampang ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pemasaran digital UMKM di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Sebanyak 50 pelaku UMKM dari Kecamatan Parung, Ciseeng, Kemang, dan Tajurhalang antusias mengikuti pelatihan ini. Aplikasi digital yang difokuskan dalam pelatihan ini adalah media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia saat ini, yakni TikTok khususnya TikTok Shop. Peserta pelatihan dibekali berbagai pengetahuan mulai dari pemahaman dasar, teknis penggunaan hingga optimasi pemasaran melalui TikTok Shop.

Sebagai informasi, PT Agrinesia Raya merupakan mitra loyal Dompet Dhuafa yang telah menyalurkan zakat perusahaannya melalui Dompet Dhuafa sejak tahun 2021 hingga saat ini. Sebagai perusahaan yang dirintis dari level UMKM, PT Agrinesia Raya memiliki kefokusan untuk turut mendukung para pelaku usaha UMKM agar naik kelas. Oleh karenanya, penyaluran zakat perusahaan PT Agrinesia Raya senantiasa dalam bentuk Program Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi.

“Sesuai dengan filosofi Agrinesia yang mengedepankan nilai Caring and Sharing, ini merupakan bentuk kepedulian Agrinesia dan kami memiliki harapan besar bahwa pemberian zakat ini akan membantu dalam memberdayakan masyarakat. Kami percaya bahwa zakat ini bisa menjadi titik awal bagi perubahan positif dalam kehidupan mereka yang membutuhkan, serta memperkuat semangat kebaikan dan kepedulian di tengah-tengah masyarakat, dalam hal ini pengembangan UMKM,” sebut Rizka Wahyu Romadhona selaku CEO PT Agrinesia Raya.

Senada dengan itu, Armie Robi selaku Direktur Zona Madina Dompet Dhuafa, mengatakan bahwa Zona Madina Dompet Dhuafa memiliki misi untuk memperkuat ekonomi UMKM, khususnya di Parung, Ciseeng, Kemang, dan Tajurhalang. Dengan potensi besar yang ditawarkan TikTok sebagai media promosi, kami merasa penting untuk mengadakan pelatihan ini agar pelaku UMKM dapat lebih berkembang.

“Acara ini menjadi langkah nyata dalam pemberdayaan UMKM lokal untuk memanfaatkan digital platform sebagai sarana pengembangan bisnis di era serba digital. Terima kasih kepada PT Agrinesia Raya yang telah menjadi mitra Dompet Dhuafa dalam program ini, kami berharap semoga lahir UMKM berkualitas setelah pelatihan ini sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan dan dan memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat luas,” tutup Armie.

Pelatihan digital marketing saat ini sangat penting diberikan kepada para pelaku UMKM karena potensi pasar yang lebih besar dapat dijangkau melalui media digital marketing. Tak hanya dibekali dengan pengetahuan teknis, peserta juga diberikan tips dan trik membuat konten yang menarik bagi audiens serta optimasi Tiktok Shop agar dapat meningkatkan brand awareness dan penjualan.

“Saya sangat bersyukur bisa ikut acara ini karena memberikan wawasan baru dalam memasarkan produk melalui TikTok Shop. Yang menarik dan tidak kami sangka, pelatihan edukasi ini juga berbasis dari dana zakat. Semoga kegiatan seperti ini bisa diadakan lagi agar saya dan teman-teman UMKM lainnya dapat terus belajar,” ungkap Rasmi, salah satu pelaku UMKM asal Ciseeng.