Pastikan AMDAL, PMO-BPJT Lakukan Kujungan Terkait Pengembangan Jalan Tol Cibitung - Cilincing (JTCC)
INDUSTRY.co.id, Jakarta– Jalan Tol Cibitung - Cilincing (JTCC) merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2), sudah beroperasi secara penuh dari tanggal 1 April 2023. PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (CTP Tollways) selaku Badang Usaha Jalan Tol (BUJT) Cibitung – Cilincing terus memperhatikan aspek pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM), serta menghadirkan lingkungan jalan tol yang lebih baik lewat pengelolaan jalan tol yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.
“Pengembangan jalan tol terkait green tollroad harus sesuai dengan AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) sudah sudah dirumuskan sebelumnya,” Ujar Yaya Ruhiya, selaku Direktur Teknik PT CTP Tollways.
Upaya penting lingkungan jalan tol berkelanjutan juga mengembangkan hal-hal yang berkaitan secara rutin dengan kebutuhan penghijauan. Hal tersebut disampaikan saat Site Visit PMO-BPJT terkait Data Informasi dan Fasilitas Layanan Operasi Jalan Tol pada Rabu, 02 Oktober 2024.
“JTCC merupakan jalan tol elevated sepanjang 27km, perlu dilakukan kajian untuk pemanfaatan lahan tersebut agar bisa sesuai,” tambah beliau.
Lahan yang terdapat di bawah JTCC harus segera dicarikan solusi pemanfaatannya agar bisa lebih berdayaguna bagi masyarakat sekitar jalan tol. Selain itu, dengan dimanfaatkan lahan tersebut, dapat membantu terjaganya keamanan lahan di dalam ROW jalan tol.
“Faktor keamanan jadi concern yang utama,” tutup beliau.
PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (PT CTP Tollways) adalah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sebagai pemegang hak konsesi untuk ruas tol Cibitung Cilincing, di mana mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Akses Pelabuhan Indonesia (PT API). Sementara itu, PT API berada di bawah PT Subholding Pelindo Solusi Logistik (SPSL), yang merupakan satu dari empat Subholding PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) (Persero).