INDUSTRY.co.id - Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia, Maybelline New York kembali menggaungkan kampanye global mereka, Brave Together, yang fokus pada kesehatan mental, khususnya mengatasi kecemasan dan depresi. 

Tahun ini, brand kecantikan ternama tersebut menggandeng Naomi Osaka, petenis dunia sekaligus advokat kesehatan mental, untuk mengajak publik lebih berani berbicara tentang perjuangan mental melalui slogan "You Are Not Alone, Let's Be Brave."

Naomi Osaka, yang secara terbuka mengungkapkan perjuangannya melawan depresi sejak mundur dari Prancis Terbuka 2021, menjadi wajah dari kampanye ini. Pengalamannya yang penuh tantangan sebagai atlet profesional yang sering kali berada di bawah sorotan publik, diharapkan mampu menginspirasi orang lain untuk lebih terbuka mengenai kesehatan mental mereka.

“Saya sangat bangga menjadi bagian dari Brave Together. Kita semua perlu menyadari bahwa kecemasan dan depresi bisa dialami siapa saja, dan penting untuk saling mendukung. Kita tidak sendirian,” ungkap Osaka dalam pernyataannya.

Brave Together tidak hanya bertujuan memberikan dukungan emosional tetapi juga membangun kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan mental. Sejak diluncurkan di Indonesia pada 2022, inisiatif ini telah memperkenalkan edukasi kesehatan mental di berbagai kampus, seperti Universitas Prasetiya Mulya. 

Tahun ini, mereka meluncurkan Brave Talk, sebuah pelatihan yang mengajarkan mahasiswa menjadi teman curhat yang baik dengan lima langkah mendengarkan yang efektif.

“Dengan menggandeng Naomi Osaka dan memperluas kampanye edukasi di kampus-kampus, kami berharap dapat memberikan dampak positif dalam upaya mengatasi masalah kesehatan mental,” jelas Quincy Wongso, Sr. Brand Experience & Community Manager, Maybelline Indonesia.

Sebagai bagian dari inisiatif ini, Maybelline bermitra dengan KALM, sebuah platform konseling online, untuk memberikan akses gratis sesi konseling bagi mereka yang membutuhkan bantuan profesional. Sejak peluncurannya, lebih dari 70 ribu sesi konseling telah diberikan secara gratis kepada pengguna aplikasi KALM, dengan mayoritas peserta adalah perempuan berusia 19-27 tahun. 

Jessica, seorang Psikolog di KALM, menyatakan bahwa Brave Together telah berhasil menjangkau berbagai wilayah di Indonesia, dari Sumatra hingga Maluku, memberikan kesempatan bagi banyak orang untuk mendapatkan bantuan yang sangat dibutuhkan.

"Kami sangat senang bisa menjadi bagian dari kampanye ini, terutama karena Brave Together membuka akses konseling yang mudah dan gratis bagi mereka yang sebelumnya mungkin terhalang oleh alasan finansial atau geografis," kata Jessica.

Pandangan Gen Z Tentang Kesehatan Mental

Malaikha Kridaman, seorang Gen Z yang juga beauty influencer dan advokat kesehatan mental, turut berbicara dalam acara ini. Sebagai jurnalis yang baru memasuki dunia kerja, Malaikha mengaku bahwa kecemasan dan tekanan kerap hadir. 

“Untuk menjaga kesehatan mental, aku suka curhat ke sahabat dan ibu. Selain itu, aku juga rutin konsultasi ke psikolog. Jangan takut untuk mencari bantuan profesional jika dibutuhkan,” ucap Malaikha..

Sebagai brand kecantikan nomor satu di dunia, Maybelline New York memiliki misi untuk memberdayakan individu agar lebih percaya diri. Meskipun makeup dapat meningkatkan kepercayaan diri secara fisik, kampanye Brave Together menyoroti bahwa kesehatan mental yang baik adalah fondasi kepercayaan diri yang sesungguhnya.

Dengan kampanye ini, Maybelline berkomitmen untuk terus menghilangkan stigma terkait kecemasan dan depresi serta menyediakan akses dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan. Bagi mereka yang merasa memerlukan dukungan, aplikasi KALM menawarkan sesi konseling gratis yang dapat diakses dengan mudah melalui kode voucher BRAVE.