Qverse Gelar Quorum 3.0: Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Ekonomi 2025

Oleh : Nina Karlita | Rabu, 16 Oktober 2024 - 23:25 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Qverse Teknologi Indonesia (Qverse) sukses menyelenggarakan acara tahunan Quorum 3.0 pada 10 Oktober 2024 di Hotel Mulia, Jakarta. Acara ini menjadi ajang diskusi strategis yang mempertemukan regulator, pengusaha, dan pelaku industri untuk membahas cara meningkatkan ketahanan ekonomi di tahun 2025.

Diskusi kali ini menghadirkan tokoh-tokoh penting, termasuk Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12, H. Muhammad Jusuf Kalla; Direktur Standarisasi dan Sertifikasi Usaha Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Hanifah Makarim; Founder Init-6 dan Bukalapak, Achmad Zaky; Deputy CEO PT Bluebird Tbk, Sigit Djokosoetono; Direktur Digital Business Telkom Indonesia, Fajrin Rasyid; serta Co-Founder Hachi Group, Githa Nafeeza. Lebih dari 200 pengusaha dan CEO dari berbagai brand lokal turut berpartisipasi dalam acara ini.

Dalam pidatonya, Jusuf Kalla menekankan pentingnya sikap optimis sekaligus realistis dalam menjalani tantangan ekonomi. Ia menyarankan para pengusaha untuk berhati-hati dalam melakukan ekspansi bisnis dan memastikan langkah-langkah yang diambil sejalan dengan pertumbuhan perusahaan serta kondisi ekonomi saat ini.

Achmad Zaky juga menyoroti pentingnya pemahaman mendalam tentang konsumen lokal bagi para emerging companies. Menurutnya, produk lokal memiliki keunggulan dalam hal adaptasi dan kemampuan memenuhi kebutuhan pasar, yang membedakan mereka dari kompetitor internasional.

Namun, ia mengingatkan bahwa penyertaan modal, pengembangan ekosistem terintegrasi, serta peningkatan research & development masih perlu diperkuat untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.

Sebagai bagian dari komitmennya, Qverse menggunakan acara ini untuk mempertegas dukungannya terhadap para pengusaha. CEO Qverse, Gena Bijaksana, mengungkapkan bahwa Qverse menawarkan skema pendanaan berbasis pinjaman (venture debt) tanpa membutuhkan agunan tradisional.

Hal ini memungkinkan para pengusaha mengatasi kendala modal dengan skema fair funding dan risk sharing yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis masing-masing.

"Sejak awal 2024, kami telah bertemu lebih dari 2.000 pengusaha lokal dan mendanai 107 bisnis, yang telah membantu mereka tumbuh hingga enam kali lipat. Kami berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan ini," ujar Gena.

Dalam sesi diskusi bersama Sigit Djokosoetono, Githa Nafeeza, dan Fajrin Rasyid, Gena menekankan pentingnya menciptakan ketahanan bisnis dengan memberikan layanan purna jual yang baik serta membangun budaya perusahaan yang berinvestasi pada pengembangan sumber daya manusia.

"Kami optimistis tahun 2025 akan menjadi tahun yang menjanjikan bagi industri dan pengusaha jika kita fokus pada kualitas produk dan layanan yang mengutamakan kepuasan konsumen. Hal ini bisa tercapai melalui investasi dalam pengembangan keterampilan karyawan dan budaya perusahaan yang mendukung pertumbuhan," tambahnya.

Qverse berencana memperluas cakupan jangkauannya pada tahun 2025 dengan menargetkan 4.000 pengusaha lokal, dua kali lipat dari tahun ini. Selain itu, kota-kota di luar Jabodetabek seperti Medan, Padang, Bali, Jogja, Semarang, Surabaya, Malang, dan Makassar juga akan menjadi fokus utama ekspansi Qverse di tahun mendatang.

Melalui Quorum 3.0, Qverse terus menunjukkan komitmennya untuk menciptakan ekosistem bisnis yang lebih kuat dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.