INDUSTRY.co.id - Jakarta - Peringati World Food Day, Modena mengumumkan kemitraannya dengan FoodCycle Indonesia, Marriott International, dan DBS Foundation dalam sebuah kampanye global yang bertujuan mengurangi sampah makanan dan meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya konsumsi berkelanjutan.

Salah satu acara utama dalam kampanye ini adalah Food Marathon, sebuah inisiatif yang mempertemukan 15 chef eksekutif dari berbagai properti Marriott International di Jakarta. 

Para chef ini akan menggunakan keahlian dan kreativitas mereka untuk mengolah bahan-bahan makanan yang biasanya terbuang, seperti sayuran yang tidak lolos sortir karena bentuk yang dianggap tidak sempurna, dan makanan beku yang mendekati masa kedaluwarsa. 

Hidangan yang dihasilkan bertujuan untuk menunjukkan bahwa bahan-bahan yang sering diabaikan dapat diubah menjadi hidangan lezat dan bernutrisi, sekaligus mengurangi dampak lingkungan dari limbah makanan yang berlebihan.

Nicole Jizhar, Executive Vice President dan Chief Sustainability Advisor Modena, menegaskan pentingnya inisiatif ini dalam mendukung keberlanjutan global. 

Sebagai salah satu perusahaan consumer electronics terbesar di Indonesia dan dunia, menurut Noicole, memiliki tanggung jawab untuk mendukung praktik keberlanjutan, terutama dalam pengurangan sampah makanan, yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs). 

"Selain itu, melalui kemitraan ini, kami juga memperkuat komitmen terhadap SDGs ke-17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, dengan bekerja sama dengan berbagai pihak, khususnya FoodCycle Indonesia, dalam acara World Food Day ini,” jelas Nicole.

Nicole juga menambahkan bahwa acara ini tidak hanya menjadi simbol kerja sama antara sektor swasta dan lembaga nirlaba, tetapi juga merupakan upaya nyata untuk mendorong budaya zero food waste. 

"Kami ingin menunjukkan bahwa setiap individu dapat berperan aktif dalam mencegah limbah makanan, dan solusi ini dapat diterapkan di semua sektor, baik di rumah tangga maupun sektor komersial," tutup Nicole.