Samsung Kembangkan Keterampilan AI di Kalangan Siswa dan Mahasiswa Indonesia

Oleh : Nina Karlita | Senin, 26 Agustus 2024 - 10:53 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Samsung terus mendukung pengembangan keterampilan kecerdasan buatan (AI) di kalangan siswa SMA sederajat dan mahasiswa Indonesia melalui program Samsung Solve for Tomorrow (SFT). 

Pada tahun ini, program ini menarik perhatian ribuan peserta dan kini memasuki babak semifinal dengan 237 peserta mengikuti kelas AI yang dirancang untuk memfasilitasi inovasi dan penggunaan AI yang etis.

World Economic Forum menekankan pentingnya pengajaran AI sejak dini dalam sistem pendidikan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi ekonomi berbasis teknologi di masa depan. Dalam hal ini, Samsung Solve for Tomorrow berperan sebagai platform penting untuk mempersiapkan pelajar dan mahasiswa dengan keterampilan yang relevan.

Menurut Fikri Arif Wicaksana, Lead Mentor Extra Class AI SFT 2024, AI memiliki potensi besar untuk mempermudah kehidupan sehari-hari dan menyelesaikan berbagai tantangan. 

"Program SFT memberikan kesempatan berharga bagi anak muda Indonesia untuk mempelajari dan menguasai AI, sehingga mereka bisa berkontribusi secara positif dan berinovasi dalam berbagai bidang,” kata Fikri.

Program SFT bertujuan untuk menginspirasi dan memberdayakan peserta menjadi pemecah masalah dan inovator. Tahun ini, lebih dari 600 tim atau 2.400 peserta mendaftar, dan 537 tim atau 2.148 peserta berhasil melewati babak penyisihan untuk mengikuti Workshop Design Thinking. 

Sebanyak 80 tim, yang terdiri dari 40 tim SMA/SMK/MA dan 40 tim mahasiswa D3/D4/S1, telah lolos ke babak semifinal yang berlangsung dari 18 Agustus hingga 2 Oktober 2024. Ini adalah peningkatan dua kali lipat jumlah peserta semifinal dibandingkan tahun lalu.

Pada edisi kali ini, 53% tim semifinalis memilih tema Lingkungan dan Keberlanjutan, 28% memilih tema Kesehatan dan Kesejahteraan, dan 20% memilih Pendidikan dan Pembelajaran. 

Tim-tim tersebut akan menerima bimbingan dari mentor dari Samsung Electronics Indonesia dan Samsung R&D Institute Indonesia. Selain itu, mereka akan mengikuti kelas AI dengan materi "AI for Designer," yang berfokus pada optimasi desain prototipe untuk produk hardware dan software.

“Program Samsung Solve for Tomorrow dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan implementasi AI yang baik dan etis. Kami berharap program ini dapat memaksimalkan keterampilan mereka, mempersiapkan mereka untuk berinovasi, dan mempersiapkan karier mereka di masa depan,” kata Ennita Pramono, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia.