Kideco Sukses Raih Penghargaan Tertinggi Tata Kelola Barang Milik Negara dari Kementerian ESDM
INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Kideco Jaya Agung (Kideco), anak perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk. berhasil meraih penghargaan Tata Kelola Barang Milik Negara (BMN) dalam kategori Kontraktor PKP2B Terbaik.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Inspektur Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bambang Suswantoro kepada Direktur Finance, SCM & Asset Management Kideco, Togi Ottoman Bernard dalam acara Penghargaan Tata Bandha Energi 2023 yang diselenggarakan Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Sabtu (4/11).
Togi Ottoman Bernard menyampaikan bahwa Kideco berkomitmen untuk terus menjaga dan mengoptimalkan pengelolaan BMN, dan berkontribusi memajukan bidang energi di Indonesia
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian ESDM atas penghargaan yang telah diberikan. Ini adalah bentuk semangat dan komitmen Kideco dalam menjaga dan mengoptimalkan pengelolaan BMN," kata Togi Ottoman Bernard.
"Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkomitmen dan berkontribusi memajukan bidang energi di Indonesia," tambahnya.
Inspektur Jenderal Kementerian ESDM, Bambang Suswantono menyampaikan, barang milik negara (BMN) harus dikelola dengan baik. Pasalnya, hal itu penting antara lain untuk memberikan sumbangsih nyata bagi Pembangunan energi dan sumber daya mineral.
Dirinya menjelaskan bahwa pengelolaan BMN yang andal juga dapat berkontribusi atas opini WTP BPK pada Laporan Keuangan Kementerian ESDM, Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara, dan LKPP. Oleh karena itu, perusahaan yang berhasil mengelola BMN harus diapresiasi.
"Penghargaan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi dan penghargaan tata kelola BMN dalam bidang ESDM yang baik dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Hal ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih nyata untuk menciptakan pengelolaan BMN yang baik di bidang ESDM," terang Bambang.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa Anugerah Tata Bandha merupakan penghargaan untuk mendongkrak semangat para stakeholders, demi meningkatkan kualitas pengelolaan BMN bidang ESDM secara masif, mengingat jumlah BMN yang dikelola Kementerian ESDM cukup signifikan.
Adapun saat ini, total aset Kementerian ESDM mencapai Rp357,5 Triliun, yang terdiri dari BMN Kementerian ESDM sebanyak Rp27,85 Triliun, BMN Kontrak Kerja sama Hulu minyak dan gas bumi sebanyak Rp 318,2 Triliun, dan BMN Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) sebesar Rp11,46 Triliun.