Puspom TNI Sedang Investigasi Kasus-kasus Bentrok Oknum TNI & Polri

Oleh : Herry Barus | Senin, 01 Mei 2023 - 03:58 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Untuk kejadian-kejadian  di Kupang  NTT dan  Jeneponto Sulsel sedang  diinvestigasi oleh Pom TNI beserta Pom Angkatan dan Divpropam Polri.  Bahwa  berita atau pernyataan yang bukan bersumber dari Pom TNI adalah tidak benar. Demikian disampaikan oleh Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono di Jakarta, akhir pekan  lalu.

Kapuspen berharap kepada pihak-pihak yang tidak mengetahui peristiwa atau kejadian yang sebenarnya  agar jangan mengeluarkan statemen atau pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan.  “Biarkanlah tim ivestigasi dari Puspom TNI, Pom Angkatan maupun dari Divpropam Polri bekerja secara profesional  sehingga kasusnya bisa diungkap secara objektif dan diselesaikan dengan sebaik-baiknya,” harap Laksda TNI  Julius.  Demikian keterangan dari Puspen TNI dan Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil

Pernyataan Kapuspen TNI tersebut terkait banyaknya komentar atau pernyataan yang beredar di masyarakat dan media sosial yang bahkan ikut memperkeruh suasana.  Sebagai mana yang sudah diketahui bahwa telah terjadi  bentrokan antara Polri dan TNI usai pertandingan final futsal di Gor Oepoi Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) Rabu (19/4) lalu. Pertandingan final futsal ini diketahui mempertemukan tim Polda NTT dengan tim futsal P dan K Kabupaten Sowe. Saat itu, anggota Denpom IX/Kupang bertugas menjaga keamanan, namun berakhir dengan kericuhan antara oknum Polri dengan Prajurit TNI di Kota Kupang.

Sebenarnya terkait kasus tersebut sudah diadakan perdamaian antara kedua belah pihak.  Bahkan Danpuspon TNI Laksda TNI Edwin S.H., M. Han., M.H. menyampaikan pernyataan bahwa Puspom TNI telah mengirim  Tim untuk melakukan investigasi peristiwa tersebut. Pernyataan Danpuspom TNI itu disampaikan dalam  konferensi pers di Puspen TNI, Cilangkap, Jaktim pada Jumat (21/4/2023).

Begitu juga dengan kasus Peristiwa penyerangan yang terjadi di Mapolres Jeneponto, Sulawesi Selatan pada Kamis, (27/4/2023), sekira pukul 01.45 WITA. Penyerangan ini diduga dilakukan oleh beberapa orang  tak dikenal. TNI PATRIOT NKRI.