Mei 2017, Ekspor Indonesia Mencapai USD 14,29 Miliar
INDUSTRY.co.id - Jakarta, Ekspor Indonesia periode Mei 2017 meningkat 7,62 persen menjadi USD 14,29 miliar, jika dibanding periode April 2017 sebesar USD 13,2 miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh meningkatnya ekspor nonmigas sebesar 6,37 persen, dan ekspor migas yang naik 22,36 persen.
"Ekspor mesin dan pesawat mekanik menjadi penyumbang terbesar ekspor nonmigas yang mencapai USD 178,2 juta. Sedangkan ekspor minyak mentah dan gas menajdi penyumbang terbesar untuk ekspor migas yang masing-masing mencapai USD 402,7 juta dan USD 736,1 juta," ungkap Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS), M. Sairi Hasbullah saat pemaparan rilis BPS di kantor pusat BPS, Jakarta (15/6/2017).
Ia menambahkan, ekspor nonmigas periode Mei 2017 terbesar ke Amerika Serikat mencapai USD 1,53 miliar, disusul Tiongkok sebesar USD 1,51 miliar dan India sebesar USD 1,28 miliar. "Kontribusi ketiganya mencapai 33,14 persen, sementara ekspor ke Uni Eropa sebesar USD 1,39 miliar," terangnya.
Sementara itu, secara komulatif nilai ekspor Indonesia periode Januari-mei 2017 mencapai USD 68,26 miliar atau meningkat 19,93 persen dibanding periode yang sama tahun 2016. Demikian juga ekspor kumulatif nonmigas yang mencapai USD 61,98 miliar.
Disisi lain, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan periode Januari-Mei 2017 naik 16,22 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, demikian juga ekspor hasil pertanian naik 28,54 persen dan ekspor hasil tambang dan lainnya naik 45,46 persen.
"Jawa Barat menjadi provinsi terbesar asal barang yang di ekspor dengan nilai USD 11,68 miliar, diikuti Jawa Timur sebesar USD 7,52 miliar dan Kalimantan Timur sebesar USD 7,13 miliar," pungkasnya.