BP Batam Dukung Program Integrasi Penyimpanan Data

Oleh : Nina Karlita | Rabu, 15 November 2017 - 08:43 WIB

BP Batam
BP Batam

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Mengangkat tema "Peran BP Batam dalam rangka mendukung penyimpanan data instansi Pemerintah" kegiatan tersebut digagas sebagai upaya dukungan BP Batam terhadap program pemerintah sesuai Perpres nomor 82 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan dan sistem elektronik.

Kepala Pusat PDSI BP Batam Yuda Gunadi menyambut baik kegiatan business gathering dilakukan pihaknya. Ia menyebutkan data centre sebagai penyimpanan dan pengolahan data kedepan adalah pilihan tepat bagi setiap instansi maupun koorporasi.

"Kegiatan ini digagas untuk dapat meningkatkan sinergi diantara kementerian/lembaga pemerintah yang menjadi mitra kami untuk terus berkembang terutama dalam hal penerapan integrated  e-goverment berbasis IT," katanya kepada awak media di Jakarta.

Lebih lanjut ia menjelaskan data center akan menjadi hal yang dibutuhkan untuk backup dan penyimpanan data seiring isu perkembangan teknologi global. Menurutnya dibutuhkan teknologi software kekinian seperti sistem komputasi cloud, performa security, dan skalabilitas jaringan dalam melayani segala kebutuhan dalam penerapan e-goverment.

"BP Batam berupaya menjadi solusi dalam kebutuhan digital pemerintah dengan segala fasilitas dimiliki seperti cloud computing, back up centre, training centre hingga SDM terampil," ungkapnya.

Sementara itu Dewan TIK Nasional (Wantiknas) yang bertindak selaku narasumber, Garuda Sugardo menyampaikan penting bagi sebuah instansi memindai informasi-informasi dan data strategis ke dalam pusat data sesuai dengan dasar peraturan yang ada.

Garuda menyebutkan saat ini BP Batam memiliki data centre dimana merupakan salah satu data centre milik pemerintah yang memiliki kondisi terlengkap. Ia menjelaskan pasca moratorium pembangunan data center mengacu pada Perpres No. 96 tahun 2014 tentang Rencana Pita lebar Indonesia bahwa data center BP Batam merupakan langkah tepat Pemerintah yang harus didukung bersama.

“Moratorium merupakan langkah tepat untuk berhemat dan melakukan efisiensi” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa dengan adanya moratorium ini, negara bisa berhemat. “bila semua Kementerian dan Daerah melanjutkan membangun data center, maka akan terjadi pemborosan hingga mencapai 14 triliun rupiah. Data centre yang kita miliki saat ini sudah cukup memadai untuk dimaksimalkan fungsinya oleh K/L”, sambung Garuda yang sudah malang melintang di dunia telekomunikasi di Indonesia.

Wantiknas menyarankan agar Indonesia memiliki sosok National Government Chief Information Officer (NG-CIO) yang salah satunya bertugas untuk menentukan langkah strategis TIK untuk pemerintahan serta menjembatani sektor bisnis dan teknologi.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Listrik (ist)

Selasa, 07 Januari 2025 - 17:15 WIB

Diskon Listrik Berlaku, Masyarakat Tak Perlu Buru-Buru Beli Token

PT PLN (Persero) memastikan paket stimulus ekonomi berupa potongan tarif listrik 50% bagi pelanggan daya 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah sudah dapat dinikmati sejak 1 Januari 2025.

Pelantikan E. Aminudin Aziz sebagai Kepala Perpusnas.

Selasa, 07 Januari 2025 - 15:53 WIB

E. Aminudin Aziz Resmi Dilantik sebagai Kepala Perpusnas RI

Dilantik sebagai Kepala Perpusnas, Mendikdasmen Abdul Mu'ti mendorong E. Aminudin Aziz untuk melanjutkan inovasi dan praktik baik yang telah dirintis sebelumnya.

Rapat Panitia Kerja (Panja) Komisi VIII DPR RI, Senin (06/12) memutuskan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sebesar Rp89,41 juta untuk jemaah reguler. Angka ini turun dibandingkan BPIH 2024 yang sebesar Rp93,4 juta.

Selasa, 07 Januari 2025 - 15:10 WIB

Ongkos Haji 2025 Turun, BPKH Gelontorkan Nilai Manfaat Rp34 Juta per Jemaah dengan Total 6,83 Triliun_

Jakarta – Rapat Panitia Kerja (Panja) Komisi VIII DPR RI, Senin (06/12) memutuskan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sebesar Rp89,41 juta untuk jemaah reguler. Angka ini turun…

Kerjasama PT Honay Ajkwa Lorentz dengan PT Tambang Mineral Papua (TMP)

Selasa, 07 Januari 2025 - 14:52 WIB

PT Honay Ajkwa Lorentz dan PT TMP Akan Bangun Pabrik Keramik Berbahan Tailing dari Freeport di Timika

PT Honay Ajkwa Lorentz bekerjasama dengan PT Tambang Mineral Papua (TMP) berencana membangun pabrik keramik dan semen berbahan baku utama tailing dari PT Freeport Indonesia dengan nilai investasi…

Ilustrasi industri galvanis

Selasa, 07 Januari 2025 - 14:22 WIB

Gawat! Industri Galvanis Nasional Kritis Akibat Harga Gas PGN Selangit

PT Perusahan Gas Negara atau PGN kembali mengeluarkan surat edaran kepada pelaku industri pengguna gas bumi. Surat edaran tersebut dinilai akan membuat industri manufaktur semakin terjepit.