Pebisnis Logistik Keluhkan Biaya Top Up e-Toll

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 19 September 2017 - 09:44 WIB

Bahan Logistik di Indonesia
Bahan Logistik di Indonesia

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kalangan pelaku usaha logistik di Tanah Air mengeluhkan rencana pemerintah memungut biaya administrasi isi ulang uang elektronik untuk membayar tol (top up e-toll).

Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia, Kyatmaja Lookman, mengatakan, biaya tersebut akan membuat ongkos transportasi angkutan barang semakin mahal. "Kalau ada biaya top up, makin mahal biaya transportasi nantinya, " kata Kyatmaja belum lama ini.

Ia menyebutkan, pengusaha truk juga bakal terimbas oleh rencana tersebut. Pasalnya, per 31 Oktober mendatang semua kendaraan yang melintas di jalan tol wajib membayar menggunakan uang elektronik (e-money).

Kyatmaja merespons pernyataan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo yang sebelumnya memastikan peraturan anggota dewan gubernur pemungutan biaya isi saldo uang elektronik perbankan dari konsumen akan terbit akhir September 2017.

"Kami akan atur batas maksimumnya, dan besarannya, biayanya tidak akan berlebihan membebani konsumen," kata Agus.

Agus mengatakan regulasi isi saldo tersebut akan berupa Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG). Ia belum mengungkapkan aturan besaran maksimum biaya isi saldo uang elektronik karena masih dalam finalisasi.

Lebih jauh, Kyatmaja meminta pengenaan biaya administrasi tak diberlakukan karena infrastruktur pendukungnya belum siap. Contohnya untuk mengisi ulang e-money, selama ini sopir truk masih kesulitan.

Hal senada disampaikan Direktur PT Dunia Express Trasindo, Jimmy Ruslim. Ia menjelaskan, dalam satu kali perjalanan (trip) perusahaan pasti mengisi ulang kartu uang elektronik yang dipakai sopir. Bila dikenai biaya, otomatis biaya yang dikeluarkan sopir bakal semakin besar. "Ya sekitar 5-10 persen perkiraan kenaikan biaya sopir)," katanya.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi investasi

Kamis, 28 November 2024 - 00:30 WIB

Generasi Muda Cerdas Finansial: Membangun Masa Depan Melalui Investasi

Generasi muda memiliki keunggulan "Compounding Effect”, di mana keuntungan dari investasi dapat tumbuh secara signifikan seiring berjalannya waktu.

Ricky Harun dan British Propolis.

Rabu, 27 November 2024 - 22:29 WIB

Ricky Harun dan 2.000 Distributor British Propolis Bakal Berkumpul di ICE BSD

Ricky Harun dan mitra British Propolis dari seluruh Indonesia bakal berkumpuil di acara akbar Biritish Propolis bertajuk SAGA 2025 di ICE BSD pada 11 Januari 2025.

Dompet Dhuafa bersama grand Indonesia adakan kegiatan layanan kesehatan gratis bagi warga Tanah Abang

Rabu, 27 November 2024 - 20:22 WIB

Dompet Dhuafa dan Grand Indonesia Gelar Layanan Kesehatan Gratis Bagi Warga Tanah Abang

Sinergi dengan Grand Indonesia, Dompet Dhuafa menggelar layanan kesehatan gratis melalui program Grand Indonesia Sehat bagi masyarakat yang tinggal di wilayah Jati Bunder, Tanah Abang, Jakarta…

Area test drive berada di loading dock Hall 6 – Hall 9, sementara area test ride terletak di area outdoor Hall 9 dan 10.

Rabu, 27 November 2024 - 17:50 WIB

Semakin Seru! MUF GJAW 2024 Sediakan Area Test Drive dan Test Ride Bagi Pengunjung untuk Menjajal Kendaraan Impiannya

Pameran otomotif Mandiri Utama Finance GAIKINDO Jakarta Auto Week (MUF GJAW) 2024 yang memasuki hari ke enam penyelenggaraanya berjalan semakin seru dan menarik.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman

Rabu, 27 November 2024 - 17:42 WIB

Mentan Amran Tegas Blacklist dan Cabut Izin 4 Perusahaan Pemalsu Pupuk

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), kembali menegaskan komitmennya untuk melindungi petani dengan mencabut izin edar empat perusahaan pupuk yang terbukti memalsukan mutu produknya,…